Blog

Gula alami juga dikenal sebagai pemanis kalori karena mengandung karbohidrat yang memberikan energi. Bentuk gula ini secara alami ada dalam makanan. Gula ini juga dikenal sebagai gula bergizi. Bentuk gula ini biasa ditemukan pada makanan yang juga mengandung vitamin, mineral, dan serat.

Pemanis buatan ada dua macam. Jenis pertama adalah manis tanpa kalori (non nutritive sweeter), sementara lainnya merupakan pemanis berkalori (nutritive sweetener). Perbedaan ini harus Anda ingat, karena bisa menaikkan gula darah.

Contoh pemanis tanpa kalori adalah aspartame, sakarin, asesulfam, sukralosa, dan neotam. Sedangkan pemanis yang mengandung kalori adalah xylitol, sorbitol, isomalt, mannitol, maltitol, dan Hydrogenated Starch Hydolysaters (HSH), semua merupakan sugar alcohol, yakni gula yang yang mengalami proses hidroksilasi.

Macam-macam Pemanis Alami Pengganti Gula

• Stevia
  Stevia terbuat dari tanaman Stevia Rebaudina. Pemanis buatan ini mengandung 0 kalori dan indeks glikemik 0. Stevia memiliki tingkat kemanisan 200 – 400 kali lebih manis dari pada gula biasa sehingga hanya memerlukan takaran yang sedikit.
• Erythritol
  Erythritol terbuat dari gula alkohol yang diproses melalui fermentasi glukosa dari pati jagung. Erythritol memiliki tingkat kemanisan 80% kebih manis dari gula biasa dan mengandung 2,4 kalori/gram
• Xylitol
  Xylitol terbuat dari gula alkohol yang berasal dari ekstraksi phon dan tanaman berserat kayu seperti pohon birch. Xylitol juga mengandung 0,2 kalori/gram
• Buah Monk atau Luo Han Guo
  Pemanis alami ini terbuat dari hasil esktrak buah monk. Pemanis alami buah monk mengandung 0 kalori dan indeks glikemik yang rendak. Pemanis alami buah monk juga memiliki efek sebagai antioksidan yang tinggi
• Sakarin
  Sakarin memiliki tingkat kemanisan 300 kali lebih manis dari pada gula pasir. Sakarin juga memiliki ketahanan terhadap suhu panas, sehingga baik digunakan untuk memasak. Selain itu, sakarin juga tidak dihancurkan, melainkan dibuang keluar oleh tubuh.
• Aspartam
  Aspartam banyak digunakan sebagai pemanis minuman seperti teh atau kopi. Aspartame memiliki tingkat kemanisan 160-220 kali lebih manis daripada gula pasir. Sebenarnya, aspartame masih mengandung sedikit kalori, tetapi hanya empat kalori per gram aspartame, sehingga jumlah yang sangat kecil ini dapat Anda abaikan.
• Sugar Alcohol (nutritive sweetner)
  Pemanis pengganti gula dalam kelompok sugar alcohol mengandung kalori. Sugar alcohol biasa dibuat dari buah-buahan (fruktosa). Sugar alcohol dapat digunakan sebagai pengganti gula karena jumlah kalorinya yang lebih sedikit

Pernahkah Anda memikirkan betapa pentingnya air bagi tubuh kita, khususnya bagi organ tubuh kita? Karena 60% tubuh manusia terdiri dari air, maka air merupakan kebutuhan vital dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, ada kemungkinan untuk berargumentasi bahwa air adalah sumber kehidupan, bukan sekadar alat pelepas dahaga. Air juga penting untuk kesehatan organ tubuh Anda, terutama jantung Anda. Kami akan membahasnya secara mendalam di postingan ini untuk memahami mengapa konsumsi air yang tepat sangat penting untuk kesehatan jantung Anda.

Pernahkah Anda memikirkan betapa pentingnya udara bagi tubuh kita, khususnya organ tubuh kita? Karena udara merupakan 60% dari tubuh manusia, maka udara merupakan kebutuhan dalam kehidupan kita sehari-hari. Akibatnya, ada kemungkinan masyarakat berpendapat bahwa udara adalah komponen kehidupan, bukan alat transportasi. Udara juga penting untuk kesehatan organ Anda, terutama paru-paru. Kami akan membahasnya secara rinci nanti di bagian ini untuk memahami mengapa konsumsi udara yang sehat sangat penting bagi kesehatan Anda.

Peran Penting Air Putih Bagi Kesehatan Jantung

Berikut manfaat air putih bagi jantung:

• Tekanan Darah Normal
  Air sangat penting untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh, terutama garam dan kalium. Elektrolit menjamin sel dan organ berfungsi dengan baik, oleh karena itu mengontrol kadar elektrolit sangat penting bagi tubuh. Keseimbangan elektrolit dalam tubuh memiliki beberapa fungsi, salah satunya membantu mengontrol tekanan darah agar tetap stabil dan dalam kisaran normal. Tekanan darah yang stabil dan normal sangat penting bagi kesehatan jantung, karena tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada dinding pembuluh darah sehingga menambah beban jantung.
• Cairan Fungsi Seluler
  Setiap sel dalam tubuh kita membutuhkan air yang cukup agar dapat berfungsi dengan baik. Ini termasuk sel jantung kita. Cairan seluler dalam jumlah yang cukup membantu fleksibilitas sel otot jantung dan memungkinkan kontraksi dan relaksasi yang efektif. Inilah yang memungkinkan jantung bekerja tanpa henti tanpa menjadi lelah.
• Penghapusan Racun
  Jantung bekerja sama dengan organ tubuh lainnya, khususnya ginjal, untuk membuang produk limbah (zat sisa metabolisme tubuh). Bahan limbah tersebut selanjutnya diangkut ke ginjal melalui cairan dalam tubuh dan dikeluarkan atau dikeluarkan melalui urin. Kekurangan cairan, seperti dehidrasi, dapat meningkatkan beban pada ginjal sehingga mempengaruhi fungsi jantung.
• Penghindaran Gumpalan Darah
  Darah dengan kekentalan rendah, atau “encer”, dapat membantu menghindari terjadinya penggumpalan darah yang berpotensi fatal. Saat tubuh mengalami dehidrasi, darah mengental sehingga meningkatkan kemungkinan pembentukan bekuan darah. Gumpalan darah bisa memicu serangan jantung atau stroke, yang keduanya bisa berakibat fatal.

Darah merupakan komponen penting tubuh karena mengangkut nutrisi dan oksigen ke seluruh organ, terutama organ penting seperti otak, jantung, ginjal, paru-paru, dan hati. Kebutuhan nutrisi dan oksigen pada organ-organ ini tidak dapat dipenuhi jika terjadi kekurangan darah dalam tubuh karena berbagai alasan. Kerusakan jaringan dapat terjadi dengan cepat dan mengakibatkan kematian. Suplai darah dari luar tubuh diperlukan untuk menghindari hal ini. Transfusi darah adalah prosedur pemindahan darah dari orang yang sehat (donor) ke orang yang sakit/membutuhkan (penerima).

Manfaat Tranfusi Darah

Tranfusi darah memiliki manfaat, seperti :

• Kadar Hb (Hemoglobin) meningkat.
• Menggantikan darah yang hilang karena pendarahan, seperti setelah melahirkan atau saat operasi berat dengan pendarahan yang banyak.
• Menggantikan plasma darah yang hilang, seperti pada luka bakar.
• Mencegah dan menyembuhkan pendarahan akibat kekurangan/kelainan komponen darah, misalnya thalassemia.

Osteoartritis adalah bentuk radang sendi yang paling umum dan menyerang jutaan orang di seluruh dunia. Ini terjadi ketika tulang rawan pelindung yang melindungi ujung tulang rusak seiring berjalannya waktu. Meskipun osteoartritis dapat merusak sendi mana pun, kelainan ini paling sering menyerang sendi tangan, lutut, pinggul, dan tulang belakang. Gejala osteoartritis biasanya dapat diatasi, meski kerusakan sendi tidak dapat diperbaiki. Tetap aktif, menjaga berat badan yang sehat dan menerima perawatan tertentu dapat memperlambat perkembangan penyakit dan membantu mengurangi rasa sakit dan fungsi sendi.

Gejala Osteoartritis

Gejala osteoartritis sering kali muncul secara bertahap dan memburuk seiring berjalannya waktu. Tanda dan gejala Osteoartritis meliputi:

• Menyakitkan
  Sendi yang terkena mungkin mengalami nyeri selama atau setelah gerakan.
• Kekakuan
  Kekakuan sendi paling jelas terlihat saat Anda pertama kali bangun tidur atau setelah beberapa saat tidak beraktivitas.
• Kelembutan
  Saat Anda memberikan tekanan ringan pada atau di dekat sendi Anda, sendi mungkin terasa sensitif.
• Hilangnya kemampuan beradaptasi
  Anda mungkin tidak dapat menggerakkan sendi sepenuhnya melintasi rentang geraknya.
• Sensasi yang menjengkelkan
  Saat menggunakan sambungan, Anda mungkin merasakan sensasi tergores dan mendengar suara letupan atau berderak.
• Taji di tulang
  Fragmen tulang tambahan, yang terasa seperti benjolan keras, mungkin tumbuh di sekitar sendi yang terkena.
• Pembengkakan
  Hal ini mungkin disebabkan oleh peradangan pada jaringan lunak di sekitar sendi.

Penyebab Osteoartritis

Osteoartritis berkembang ketika tulang rawan yang menjadi bantalan ujung tulang sendi Anda memburuk seiring berjalannya waktu. Tulang rawan adalah jaringan yang kuat dan licin yang memungkinkan pergerakan sendi tanpa gesekan.

Jika tulang rawan hancur seluruhnya, tulang pada akhirnya akan bergesekan dengan tulang. Osteoartritis juga dikenal sebagai penyakit keausan. Namun, osteoartritis menyerang seluruh sendi, tidak hanya tulang rawan. Hal ini menyebabkan perubahan tulang dan kerusakan pada jaringan ikat yang menyatukan sendi dan menghubungkan otot ke tulang. Ini juga menyebabkan iritasi pada lapisan sendi.

Anak-anak rentan terhadap penyakit, misalnya pilek atau batuk, terlebih lagi kondisi sekarang masih berada di masa pandemi. Untuk itu, orangtua harus ekstra hati-hati dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan di sekitar anak.

Asupan Untuk Sistem Kekebalan Tubuh Bayi

Ada beberapa cara yang bisa ibu coba, salah satunya melalui asupan makanan yang dapat memperkuat sistem imun tubuhnya. Asupan yang bisa diberikan antara lain :

• Asupan ASI
  ASI mengandung antibodi yang membantu pembentukan sistem kekebalan tubuh. Bahan kimia ini, di sisi lain, membantunya melawan kuman dan virus. Akibatnya, bayi tidak mudah terserang penyakit seperti diare, alergi, infeksi saluran pernapasan, atau sembelit.
• Zinc
  Menurut IDAI, suplementasi seng mengurangi kejadian diare dan pneumonia, mendorong pertumbuhan linier, dan memiliki pengaruh menguntungkan terhadap angka kematian akibat penyakit menular. Suplemen zinc dapat diberikan pada bayi usia 6-23 bulan secara rutin minimal 2 bulan setiap 6 bulan. Selain suplementasi, ibu dapat memenuhi kebutuhan zinc anak melalui variasi makanan.
• Zat Besi
  Suplementasi zat besi juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kekebalan anak. Zat besi, menurut IDAI, memiliki fungsi penting dalam pertumbuhan dan perkembangan otak, serta meningkatkan daya tahan tubuh, fokus, dan prestasi belajar.
• Vitamin C dan E
  Vitamin C dapat membantu anak-anak di bawah usia lima tahun membangun sistem kekebalan tubuh mereka. Vitamin C merangsang perkembangan sel darah putih dalam tubuh, yang melawan bakteri penyebab infeksi. Vitamin C juga kaya akan antioksidan, yang membantu mengurangi peradangan dan mencegah kerusakan akibat radikal bebas pada sel biologis. Selain vitamin C, imunitas bayi dapat diperkuat dengan mengonsumsi vitamin E. Vitamin E kaya akan antioksidan yang membantu sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik. Bayam, brokoli, dan almond kaya akan vitamin E.
• Omega-3
  Selain vitamin C, imunitas bayi dapat diperkuat dengan mengonsumsi vitamin E. Vitamin E kaya akan antioksidan yang membantu sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik. Bayam, brokoli, dan almond kaya akan vitamin E.

Wortel merupakan salah satu umbi yang terkenal dan banyak tersedia. Wortel merupakan sayuran umbi-umbian yang tumbuh di dalam tanah. Menurut Sherry Tanumihardjo, Profesor Nutrisi di Universitas Wisconsin-Madison, wortel merupakan sumber nutrisi utama yang bermanfaat bagi manusia. Wortel terkenal dengan konsentrasi vitamin A-nya, tetapi wortel juga mengandung vitamin B, K, dan potasium, yang semuanya bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh, jantung, paru-paru, dan mata.

Kandungan Wortel

Vitamin A diklasifikasikan menjadi dua jenis berdasarkan bentuknya: vitamin A preformed, yang ditemukan dalam produk hewani seperti susu dan jeroan, dan provitamin A, juga dikenal sebagai kerotenoid, yang banyak ditemukan dalam makanan nabati. Tidak semua karotenoid dapat diubah menjadi vitamin A, namun sebagian besar karotenoid yang terdapat pada wortel berwarna oranye, seperti karotenoid alfa dan beta, dapat diubah. Vitamin A yang sudah terbentuk mungkin berbahaya bagi tubuh jika dikonsumsi berlebihan, namun provitamin A atau karotenoid diubah oleh tubuh menjadi vitamin A berdasarkan kebutuhannya.

Manfaat Wortel

Nutrisi pada wortel memberikan beberapa manfaat. Penyajian wortel merupakan hal yang patut diperhatikan agar nutrisinya tidak terbuang sia-sia akibat penyajian yang tidak tepat. Wortel memberikan nutrisi yang bisa didapatkan dalam bentuk segar, beku, mentah, atau dimasak. Memasak dapat memecah dinding sel dan melepaskan bahan kimia yang membantu wortel terasa lebih manis. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa merebus wortel dapat meningkatkan jumlah karotenoid yang tersedia.

Selain baik untuk mata, wortel juga mengandung serat yang menyehatkan jantung, serta nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh. Membiasakan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan tinggi serat dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang. Penting juga untuk mengonsumsi makanan seimbang yang kaya akan nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh, dan berolahraga secara teratur.

Bukan hanya kesehatan fisik ibu dan anak dalam kandungan yang perlu diperhatikan selama hamil; perawatan gigi juga penting. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa masalah gigi dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya. Selain itu, kesehatan mulut ibu hamil juga bisa berdampak pada janin dalam kandungannya. Karena perubahan hormonal dalam tubuh, wanita hamil lebih mungkin mengalami kelainan seperti gigi berlubang atau radang gusi dibandingkan wanita tidak hamil. Selain itu, mual dan muntah selama kehamilan dapat menyebabkan mulut menjadi asam sehingga memungkinkan bakteri berkembang biak.

Berbagai bentuk perawatan gigi, seperti pencabutan karang gigi dan penambalan gigi, masih bisa dilakukan di dokter gigi. Namun, bentuk terapi tertentu, seperti pemutihan, tidak disarankan selama kehamilan. Obat-obatan tertentu yang digunakan dalam pengobatan ini mungkin tidak aman untuk kondisi kehamilan ibu, sehingga menimbulkan bahaya. Anda harus mengunjungi dokter spesialis kebidanan dan kandungan terlebih dahulu untuk situasi pencabutan gigi yang memerlukan anestesi lokal.

Hal yang Perlu Dilakukan

Untuk menghindari potensi bahaya, perawatan gigi saat hamil harus dilakukan secara hati-hati dan sesuai anjuran dokter. Pertama dan terpenting, ibu hamil harus memberi tahu dokter gigi tentang status kehamilannya agar dapat ditentukan tindakan yang tepat. Selain itu, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan gigi selama kehamilan:

• Buatlah janji bertemu dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan terlebih dahulu untuk mengetahui apakah ibu hamil dalam kondisi sehat dan mampu menjalani perawatan gigi.
• Hanya lakukan tindakan yang diperbolehkan dan penting. Beberapa prosedur estetika, misalnya, sebaiknya ditunda dulu.
• Pengobatan harus diberikan sepanjang trimester kedua karena ini adalah waktu paling aman. Kesehatan ibu hamil cenderung lebih stabil sepanjang masa kehamilannya, baik secara fisik maupun mental.
• Pengobatan sebaiknya dihindari selama trimester ketiga karena wanita hamil lebih sensitif pada saat ini. Kelahiran prematur (prematurebirth) dapat disebabkan oleh keadaan ibu yang semakin sensitif dan tindakan tertentu.

Tips Perawatan Gigi Saat Hamil

• Sikat Gigi Teratur
  Perawatan gigi yang paling penting saat hamil adalah mencuci gigi minimal dua kali sehari. Gunakan pasta gigi berfluoride yang mengandung bahan kimia aman dan tidak membuat mual.
• Kurangi Konsumsi Manis
  Banyak ibu hamil menyukai makanan dan minuman manis. Hal ini harus dikurangi karena dapat menyebabkan kerusakan gigi. Perawatan gigi yang tidak tepat saat hamil dapat menyebabkan nyeri yang berlangsung lebih lama, terutama jika ibu hamil tidak mampu mengonsumsi obat pereda nyeri.
• Perbanyak Minum Air Putih
  Saat hamil, keadaan tubuh Anda tidak normal dan memerlukan perhatian khusus. Minum lebih banyak air akan membantu Anda tetap bugar dan mengurangi penyakit. Karena cairan tubuh tercukupi, hal ini juga membantu menjaga kesehatan gigi. Periksa untuk memastikan air minum Anda murni dan tidak terlalu dingin.
• Hal yang Harus Dilakukan Saat Alami Morning Sickness
  Saran perawatan gigi untuk ibu hamil yang kedua adalah menghindari menyikat gigi segera setelah merasa mual di pagi hari. Karena asam lambung melembutkan permukaan luar gigi, gigi sebaiknya tidak dibersihkan setidaknya satu jam setelah muntah. Berkumurlah dengan air terlebih dahulu untuk membilas kotoran yang keluar dari mulut, lalu minum air hangat dan jika perlu tambahkan minyak esensial.

Penyakit jantung dan pembuluh darah tidak membeda-bedakan berdasarkan usia, jenis kelamin, atau kondisi medis. Penyakit jantung bisa menyerang siapa saja, mulai dari bayi baru lahir hingga orang lanjut usia. Penyakit jantung menimbulkan masalah unik bagi wanita hamil, terutama karena terbatasnya obat-obatan yang digunakan dan kekhawatiran terhadap keselamatan janin.

Gagal jantung terkait kehamilan atau dikenal juga dengan istilah kardiomiopati peripartum atau disingkat PPCM, merupakan salah satu kelainan jantung yang perlu diwaspadai. Ini adalah kelainan pompa jantung yang dimulai pada bulan terakhir sebelum kelahiran dan berlangsung selama beberapa bulan setelah melahirkan. Selama ini, kondisi pompa jantung bisa memburuk, berkembang hingga menimbulkan tanda dan gejala gagal jantung.

Kardiomiopati peripartum seringkali muncul secara tidak terduga dan tidak disadari oleh pasien. Gejala kardiomiopati peripartum dapat muncul mulai dari bulan terakhir kehamilan hingga beberapa bulan setelah kelahiran. Gejalanya adalah sebagai berikut:

• Aku kehabisan nafas
• Mudah lelah saat beraktivitas
• Kedua kakinya bengkak.
• Palpitasi, rasa tidak nyaman di dada, batuk, mual, dan rasa penuh yang tiba-tiba

Semua gejala ini berkembang sebagai akibat dari penurunan bertahap kapasitas pemompaan jantung yang disebabkan oleh kehamilan. Beberapa ahli mengaitkannya dengan hormon yang berhubungan dengan kehamilan dan menyusui, sementara yang lain mengaitkannya dengan peradangan atau peradangan jantung yang berhubungan dengan kehamilan. Daya pompa jantung berangsur-angsur menurun hingga akhirnya pasien mengalami gagal jantung.

Jika kardiomiopati peripartum teridentifikasi, empat faktor berikut harus dipertimbangkan:

• Istirahat yang cukup dan hindari aktivitas fisik yang berat.
• Nutrisi seimbang dan pola makan sehat dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan nutrisi Anda.
• Batasi konsumsi garam dan hidrasi sesuai anjuran dokter Anda. Kontrol dan minum obat secara teratur.

Pernahkah ibu hamil mengalami rasa tidak nyaman pada kaki atau bokong di satu sisi? Apakah Anda kesulitan berjalan atau duduk? Bisa jadi itu tanda saraf terjepit saat hamil. Jangan khawatir, wanita hamil. Ada banyak pilihan untuk mengatasi ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh penyakit ini. Salah satu gejala paling umum selama kehamilan adalah rasa tidak nyaman akibat saraf terjepit, terutama pada trimester kedua dan ketiga. Penyakit ini biasanya muncul di punggung bawah.

Rasa tidak nyaman pada punggung bagian bawah, rasa tidak nyaman pada kaki, nyeri bokong, kesulitan berjalan atau berdiri, kaki terasa kebas, dan kaki terasa lemas merupakan beberapa gejala yang biasa muncul pada ibu hamil yang mengalami saraf terjepit.

Tips Mengatasi Saraf Kejepit pada Ibu Hamil

Keluhan dan gejala yang berhubungan dengan saraf terjepit tentu bisa membuat ibu hamil merasa tidak nyaman. Ada berbagai tindakan yang dapat dilakukan ibu hamil untuk meringankan ketidaknyamanannya, antara lain:

1. Tidur dengan posisi miring
   Tidur miring merupakan langkah awal yang mungkin dilakukan ibu hamil untuk meringankan rasa sakit akibat saraf terjepit. Wanita hamil dapat tidur dengan punggung menghadap ke sisi tubuh yang tidak nyeri. Ini sangat baik untuk menghilangkan rasa sakit dan menurunkan ketegangan pada saraf terjepit.
2. Kompres dengan air hangat
   Mengompres bagian tubuh yang pegal dengan handuk atau kain yang dibasahi air hangat bisa menjadi pilihan lain. Meski tidak bisa menyembuhkan penyebab yang mendasarinya, namun pendekatan ini bisa meringankan rasa sakit yang dialami ibu hamil.
3. Prenatal Yoga
   Jika dilakukan dengan benar dan teratur, yoga prenatal menawarkan beberapa manfaat. Yoga prenatal efektif untuk menyembuhkan saraf terjepit serta mengurangi munculnya rasa tidak nyaman pada punggung dan sakit kepala.
4. Konsumsi makanan yang mengandung magnesium
   Magnesium adalah mineral penting yang dapat membantu fungsi saraf. Meski tidak secara langsung menghilangkan rasa sakit dan penderitaan akibat saraf terjepit, namun mengonsumsi makanan tinggi magnesium dapat membantu fungsi saraf ibu hamil.
5. Jaga berat badan tetap stabil
   Pertambahan berat badan yang berlebihan merupakan salah satu faktor yang mungkin meningkatkan risiko saraf terjepit selama kehamilan. Wanita hamil dianjurkan untuk mengatur kenaikan berat badan mereka selama kehamilan untuk mengurangi risiko.
6. Konsumsi obat pereda nyeri
   Jika diperlukan, ibu hamil dapat menggunakan obat pereda nyeri seperti paracetamol untuk meredakan saraf terjepit. Namun, sebaiknya ibu hamil mengunjungi dokter kandungan terlebih dahulu sebelum mengonsumsi obat apa pun.
7. Hindari pemicu saraf kejepit
   Hindari tindakan dan situasi yang dapat menyebabkan saraf terjepit pada ibu hamil untuk mencegah dan menjamin tidak bertambah parah. Mengangkat barang berukuran besar, duduk terlalu lama, dan menggunakan alat yang menyebabkan seluruh bagian tubuh bergetar sebaiknya dibatasi dan sebisa mungkin dihindari.