Spesialisasi ini meliputi diagnosis dan pengobatan pasien dengan nyeri atau kondisi yang membatasi fungsi, penatalaksanaan ko-morbiditas dan disfungsi lainnya, prosedur injeksi diagnostik dan terapeutik, elektrodiagnosis, serta pencegahan komplikasi disabilitas dari kondisi sekunder. KFR adalah spesialisasi kedokteran yang bekerja dalam ruang lingkup pencegahan, terapi dan rehabilitasi.

Merupakan dokter yang menangani pasien dengan gangguan fungsi tubuh atau keterbatasan fisik akibat penyakit atau cedera. Tujuannya meningkatkan kualitas hidup pasien tersebut, dengan memaksimalkan fungsi yang ada. Dokter spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi bekerjasama dalam tim yang terdiri dari fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara, ortotik prostetik,perawat, dll.

Rehabilitasi medik memiliki 6 divisi yaitu muskuloskeletal, neuromuskular, geriatri, pediatri, kardiorespirasi, sport, yakni :

• Neuromuskular: stroke,cedera kepala,cedera saraf,nyeri punggung,leher,gangguan memori,dll
• Muskuloskeletal: patah tulang,nyeri otot,nyeri sendi, pengapuran, kaku sendi, amputasi,dll
• Pediatri : ggn tumbuh kembang,autis,adhd,cacat fisik, kaki bengkok,telat bicara, gangguan bicara,gangguan konsentrasi,gangguan belajar,kesulitan makan, retardasi mental,dll
• Geriatri: kelemahan,berbaring lama, oa, osteoporosis,dll
• Kardiorespirasi: ppok, penurunan kebugaran, asma, pasca operasi jantung,dll
• Cedera olahraga: setelah cedera dan setelah operasi hingga kembali ke aktivitas