Senin - Jumat07:00-21:00Sabtu07:00-13:00Hubungi kami+0315921101

Blog

artikel-2024-09-27T143004.116.png
admin ku
27/Sep/2024

Tidak hanya kebersihan mulut yang buruk dapat menyebabkan bau mulut, tetapi beberapa penyakit juga dapat menyebabkannya. Penyakit-penyakit ini biasanya memiliki bau yang berbeda, tergantung pada penyebabnya dan organ mana yang sakit.

Studi menunjukkan bahwa 80% bau mulut disebabkan oleh masalah gigi dan mulut. Namun, ada beberapa penyakit yang menyebabkan bau mulut yang berbeda-beda, mulai dari bau manis seperti bau buah hingga bau busuk seperti kotoran.

 

Mengenali Beragam Penyakit Penyebab Bau Mulut

Beberapa penyakit yang bisa menyebabkan bau mulut adalah:

  • Gigi berlubang
    Sisa makanan dan bakteri dapat terperangkap di lubang gigi selama waktu yang cukup lama hingga membusuk, menyebabkan bau mulut yang berbau busuk. Selain gigi berlubang, radang gusi dan mulut kering juga dapat menjadi penyebab bau mulut yang berbau busuk.
  • Sinusitis
    Penderita sinusitis dapat mengalami pilek berkepanjangan, lendir hidung berwarna hijau atau kuning, demam, dan sakit kepala. Bau mulut yang dialami penderita sinusitis juga dapat terjadi ketika lendir yang mengandung bakteri dari hidung turun ke tenggorokan. Bau mulut penderita sinusitis cenderung berbau seperti kotoran.
  • Penyakit asam lambung
    Bau mulut yang disebabkan oleh penyakit asam lambung cenderung berbau asam. Ini karena asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan bau mulut berbau asam.
  • Diabetes
    Mulut penderita diabetes berbau seperti buah karena insulin mereka tidak cukup untuk mengambil gula dari darah sebagai sumber energi, sehingga tubuh membakar lemak sebagai gantinya. Asam keton dihasilkan dari pembakaran lemak ini, yang menimbulkan bau buah di mulut.
  • Penyakit ginjal
    Bau mulut mungkin berkaitan dengan penyakit ginjal apabila baunya seperti urine atau berbau amis. Jika ginjal tidak berfungsi dengan baik, racun dan zat sisa metabolisme tubuh tidak dapat dibuang melalui urine. Racun dan zat sisa ini kemudian menumpuk dan menyebar ke seluruh tubuh, sehingga menimbulkan bau urine atau amis yang dapat tercium dari mulut.

 

Cara Mengatasi Bau Mulut

Dokter dapat mengobati bau mulut yang disebabkan oleh penyakit atau gangguan kesehatan, yang akan disesuaikan dengan penyakit yang diderita. Biasanya, bau mulut akan hilang setelah penyakit tersebut disembuhkan. Namun, untuk mengurangi bau mulut Anda, Anda dapat mencoba beberapa metode berikut:

  • Menyikat gigi dengan benar
    Untuk menghilangkan bau mulut, sikat gigi secara teratur, terutama setiap kali Anda makan, dapat membantu menghilangkan bakteri dan sisa makanan dari gigi Anda.
  • Membersihkan gigi dengan benang gigi
    Setelah menyikat gigi, Anda harus membersihkan sela gigi menggunakan benang gigi, atau setidaknya sekali setiap hari, karena sisa makanan dapat menempel di sela gigi.
  • Bersihkan lidah secara teratur
    Diperlukan untuk membersihkan lidah secara rutin karena lidah adalah tempat bakteri penyebab bau mulut berkembang biak. Anda dapat menghilangkan kotoran dan bakteri yang menempel pada permukaan lidah dengan alat pembersih lidah khusus.
  • Penggunaan obat kumur
    Salah satu cara untuk menghilangkan bau mulut adalah dengan menggunakan obat kumur. Sisa makanan dan bakteri yang menyebabkan bau mulut dapat dibuang dengan berkumur. Obat kumur yang terbuat dari bahan alami yang terdiri dari daun saga, daun sirih, dan akar manis (licorice) dapat digunakan. Kandungan-kandungan ini dianggap dapat menghentikan pertumbuhan bakteri yang menyebabkan gigi berlubang dan bau mulut serta meninggalkan rasa mulut yang segar.
  • Perbanyak minum air putih
    Untuk menghindari bau mulut yang disebabkan oleh keringnya mulut, Anda harus memperbanyak jumlah air putih yang Anda minum. Selain itu, minum lebih banyak air putih dapat membantu menghilangkan sisa makanan yang menempel di sela gigi dan rongga mulut, sehingga pembusukan yang menyebabkan bau mulut dapat dihindari.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-26T154452.250.png
admin ku
26/Sep/2024

Dengan gejala yang hampir identik, sebagian orang mungkin tidak tahu bagaimana membedakan cacar air dari cacar monyet. Namun, penyebab dan pengobatan kedua penyakit tersebut berbeda.

Cacar air (juga dikenal sebagai cacar ayam) dan cacar monyet (juga dikenal sebagai mpox) adalah dua jenis penyakit menular yang memiliki gejala yang hampir sama. Munculnya bintil kemerahan berisi cairan yang terasa gatal adalah tanda dari kedua penyakit ini. Biasanya, bintil ini muncul di wajah, dada, punggung, atau di seluruh tubuh.

Kedua penyakit ini memiliki beberapa perbedaan meskipun gejalanya mirip. Perbedaan antara cacar air dan cacar monyet dapat dilihat dari penyebab, cara penularan, dan gejalanya.

 

Berbagai Perbedaan Cacar Air dan Cacar Monyet

Berikut ini adalah penjelasan tentang apa yang membedakan cacar air dari cacar monyet:

Diferensiasi yang didasarkan pada sumbernya

Infeksi virus varicella zoster, atau virus herpes, yang termasuk dalam kelompok organisme penyebab infeksi seperti herpes genital, menyebabkan cacar air, yang disebabkan oleh dua jenis virus yang berbeda tetapi keduanya sangat menular. Namun, cacar monyet disebabkan oleh virus monkeypox (mpox), yang biasanya ditemukan pada hewan primata, seperti monyet, dan hewan pengerat, seperti tikus, tupai, atau hamster. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa virus tersebut juga dapat ditemukan pada hewan peliharaan di rumah, seperti anjing dan kucing.

Diferensiasi didasarkan pada cara penularannya

Penularan cacar air dan cacar monyet juga berbeda. Bersentuhan langsung dengan orang yang menderita cacar air, terkena percikan ludah mereka, menghirup udara di sekitar penderita yang mengandung virus cacar air, atau menyentuh benda-benda di sekitar penderita dapat menjadi cara yang mudah untuk menularkan virus penyebab cacar air.

Selain itu, virus cacar monyet dari manusia dapat ditularkan melalui percikan air liur penderita atau kontak langsung dengan luka di kulitnya. Transmisi seksual merupakan mode penularan paling banyak pada Cacar Monyet. Seseorang lebih rentan terkena cacar monyet jika mereka dekat dengan penderita cacar monyet, memberikan perawatan kepada penderita cacar monyet, atau menjaga hewan primata atau pengerat yang sakit. Selain itu, kasus cacar monyet banyak didapatkan pada kelompok LSL (Laki berhubungan Sex dengan Laki) serta yang mempunyai pasangan seks multipel.

Pada penyakit cacar monyet, virus monkeypox dapat menular dari hewan ke manusia dan dari hewan ke manusia. Gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi biasanya merupakan cara penularan virus dari hewan ke manusia.

Selain itu, virus cacar monyet dari manusia dapat ditularkan melalui percikan air liur penderita atau kontak langsung dengan luka di kulitnya. Seseorang lebih rentan terkena cacar monyet jika mereka dekat dengan penderita cacar monyet, memberikan perawatan kepada penderita cacar monyet, atau menjaga hewan primata atau pengerat yang sakit.

Diferensiasi berdasarkan gejalanya

Cacar air dan cacar monyet sekilas memiliki gejala yang serupa, seperti timbulnya bintil kemerahan gatal di kulit. Namun, gejala-gejala ini berbeda dari cacar air. Setelah terinfeksi virus varicella zoster, gejala cacar air biasanya muncul dalam waktu satu hingga dua hari. Penderita cacar air biasanya mengalami gejala berikut sebelum bintil kemerahan di kulit:

  • Demam
  • Kehilangan nafsu makan
  • Sakit kepala
  • Mudah lelah
  • Muncul bintil kemerahan gatal yang makin lama berubah menjadi luka lepuh berisi air, pecah dengan sendirinya, lalu mengering
  • Bintil kemerahan biasanya muncul berurutan mulai dari area kulit kepala, wajah, badan, punggung, lalu di seluruh tubuh, kecuali area kelamin

Sementara itu, pada infeksi cacar monyet, gejala akan muncul 3–17 hari setelah terpapar virus monkeypox. Beberapa keluhan yang dapat muncul akibat penyakit ini adalah:

  • Demam
  • Menggigil
  • Sakit kepala berat
  • Nyeri otot
  • Sakit punggung
  • Tubuh terasa lemas
  • Sakit tenggorokan,
  • Pembengkakan kelenjar getah bening
  • Muncul bintil merah di kulit yang terasa sangat gatal dengan jumlah yang bervariasi, mulai dari 1 hingga ribuan
  • Bintil merah akan berubah menjadi luka lepuh dan koreng
  • Bintil bisa muncul di badan, wajah, telapak tangan, telapak kaki, selangkangan, dan area kelamin hingga anus, tetapi pada beberapa kasus, bintil juga muncul di mata, mulut, dan tenggorokan

Diferensiasi karena pengobatannya

Salah satu perbedaan antara cacar air dan cacar monyet adalah pengobatan yang diberikan. Pengobatan cacar air dan cacar monyet biasanya melibatkan pemberian obat-obatan yang harus digunakan sesuai dengan petunjuk penggunaan. Dokter biasanya meresepkan obat antivirus Acyclovir atau Valacyclovir. Untuk menghentikan virus penyebab cacar air berkembang di lokasi luka lepuh dan mencegahnya bertambah banyak. Sedangkan pada cacar monyet, belum ditemukan obat yang khusus dapat menyembuhkan, hanya saja karena cacar monyet disebabkan oleh virus, sehingga sifat penyakitnya adalah self-limmiting disease atau dapat sembuh sendiri.

Dokter juga dapat meresepkan obat lain untuk mempercepat pemulihan dan meredakan gejala cacar air, seperti paracetamol untuk meredakan nyeri yang disebabkan oleh cacar air dan obat antihistamin untuk meredakan rasa gatal dan gatal.

Salah satu cara untuk menghindari cacar air adalah dengan menerima vaksinasi cacar air. Vaksin bekerja dengan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk menghasilkan antibodi yang melawan virus penyebab cacar air. Dibandingkan dengan cacar air, belum ada pengobatan khusus untuk cacar monyet. Namun, penularan cacar monyet dapat dicegah dengan diberikan vaksin cacar monyet. Orang yang rentan terpapar virus penyebab cacar monyet, seperti pekerja kesehatan yang bekerja di laboratorium, atau orang yang memiliki kontak dekat dengan penderita cacar monyet, misalnya pasangan seksual atau kelompok berisiko tinggi (LSL & LGBT), harus disarankan untuk melakukan vaksinasi.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-23T092252.287.png
admin ku
23/Sep/2024

Untuk menghindari penghambatan penyembuhan, ketahuilah tentang pantangan saraf kejepit. Pantangan ini bisa berupa gerakan, aktivitas, atau makanan tertentu yang dapat memperburuk gejala. Saraf kejepit adalah ketika saraf menerima tekanan berlebih dari jaringan di sekitarnya, seperti tulang, otot, dan tendon. Ini biasanya ditandai dengan beberapa gejala, seperti kaku, mati rasa, kesemutan, dan nyeri saat beraktivitas.

Saraf kejepit dapat sembuh sendiri atau melalui pengobatan, tergantung tingkat keparahannya. Namun, penderita harus menghindari pantangan saraf kejepit agar penyembuhannya berhasil.

 

Berbagai Pantangan Saraf Kejepit

Berikut ini adalah pantangan saraf kejepit yang harus diketahui oleh penderita saraf kejepit agar keluhan mereka tidak menjadi lebih parah:

  • Berdiri atau duduk terlalu lama
    Karena duduk atau berdiri terlalu lama dapat menimbulkan tekanan pada saraf tulang belakang dan ketegangan pada kaki dan punggung, penderita saraf kejepit harus menghindari duduk atau berdiri selama lebih dari 30 hingga 60 menit. Anda juga harus sering mengambil istirahat dan melakukan peregangan ringan.
  • Gerakan yang berulang
    Salah satu ancaman bagi orang dengan saraf kejepit adalah melakukan gerakan berulang dalam jumlah yang cukup lama. Gerakan berulang ini dapat meningkatkan tekanan pada area saraf yang terjepit, yang pada gilirannya menyebabkan kondisi saraf kejepit menjadi lebih parah dan lebih sulit disembuhkan. Selain itu, gerakan berulang juga dapat memperburuk peradangan yang disebabkan oleh saraf kejepit, yang memperburuk gejalanya.
  • Olahraga yang berat
    Jika Anda menderita saraf kejepit, Anda harus menghindari olahraga berat. Olahraga berat seperti lari, angkat beban, dan olahraga yang melibatkan lompatan meningkatkan tekanan dan memperburuk kondisi saraf kejepit, terutama di bagian bawah punggung. Namun, Anda masih dapat melakukan olahraga ringan, seperti berjalan kaki. Hal ini dikenal memiliki kemampuan untuk melancarkan aliran darah, yang dapat membantu mengurangi peradangan yang disebabkan oleh saraf kejepit.
  • Gerakan yang cepat
    Menghindari gerakan mendadak juga merupakan penghalang saraf kejepit yang penting. Ini sangat penting untuk dilakukan karena gerakan mendadak dapat meningkatkan ketegangan otot dan saraf, yang dapat memperburuk kondisi saraf kejepit.
  • Salah posisi tidur
    Penderita saraf kejepit harus memperhatikan posisi tidur yang tepat. Posisi tidur yang salah dapat meningkatkan tekanan pada saraf yang kejepit, yang memperburuk gejala dan memperlambat penyembuhan. Hindari bantal yang terlalu tinggi dan datar saat tidur untuk mencegah salah tidur.
  • Makanan yang memicu gejala
    Selain melakukan beberapa aktivitas dan gerakan di atas, sangat penting untuk menghindari makanan atau minuman yang tinggi lemak dan gula, seperti daging merah, daging olahan, minuman beralkohol, dan kafein. Meskipun makanan atau minuman ini tidak menyebabkan saraf kejepit secara langsung, mereka diketahui dapat memperparah gejala dan peradangan yang disebabkan oleh saraf kejepit.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-19T154037.904.png
admin ku
19/Sep/2024

Cara membersihkan penumpukan kotoran di telinga bisa dengan air hangat, obat tetes, atau pengobatan medis. Metode yang digunakan tergantung pada seberapa parah kotoran yang menumpuk. Orang sering menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinga, tetapi ini justru dapat menyebabkan kotoran lebih banyak masuk ke dalam telinga. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai cara yang tepat untuk membersihkan telinga.

Gumpalan lunak yang diproduksi secara alami oleh kelenjar di saluran telinga dikenal sebagai kotoran telinga, atau serumen, berfungsi sebagai pembersih alami untuk membersihkan kotoran, debu, dan sel kulit mati dari dalam telinga agar tidak merusak dan menginfeksi gendang telinga. Namun, kotoran dapat menyumbat telinga dan menyebabkan nyeri, gatal, berdenging, atau pendengaran menurun jika terdorong lebih dalam. Kondisi yang dikenal sebagai serumen prop ini harus ditangani dengan segera.

 

Berbagai Cara Membersihkan Telinga

Agar Anda tetap aman saat menghilangkan kotoran telinga yang menumpuk, Anda dapat menggunakan beberapa teknik berikut untuk membersihkan telinga:

  • Penggunaan air hangat dan sabun berbahan aktif ringan
    Dengan menggunakan air hangat dan sabun berbahan aktif ringan, Anda dapat membersihkan daun telinga secara mandiri di rumah. Untuk melakukan ini, campurkan waslap dengan campuran air hangat dan sabun, lalu bilas hingga bersih. Membersihkan telinga bagian luar akan membantu mengeluarkan kotoran dari saluran telinga.
    Hindari membersihkan telinga menggunakan benda-benda yang bisa membahayakan telinga, seperti cotton bud. Kotoran dapat mengendap di saluran telinga dan menyebabkan peradangan jika tidak dibersihkan dengan benar. Ingatlah bahwa membersihkan telinga terlalu sering justru dapat mengiritasi saluran telinga atau menyebabkan penyumbatan yang lebih parah jika dilakukan dengan cara yang salah.
  • Perawatan tetes telinga
    Salah satu cara terbaik untuk membersihkan telinga adalah dengan menggunakan obat tetes telinga yang tersedia secara gratis di apotek. Minyak mineral, gliserin, dan hidrogen peroksida adalah beberapa contoh obatnya. Obat ini melunakkan kotoran di telinga sehingga dapat dikeluarkan dengan mudah. Setelah menggunakan obat tetes telinga, jangan lupa membilas telinga dengan air hangat.
    Jangan menggunakan obat tetes telinga jika telinga Anda mengalami infeksi atau pernah menjalani operasi. Obat tetes telinga juga dapat membuat kotoran telinga yang lunak masuk lebih dalam ke dalam saluran telinga, jadi jika kotoran telinga Anda tidak berkurang, periksakan telinga Anda segera ke dokter.
  • Penanganan medis
    Anda disarankan untuk pergi ke dokter jika kotoran telinga Anda sudah menumpuk dan sulit dikeluarkan dengan berbagai metode membersihkan telinga di atas. Dokter biasanya akan menggunakan alat khusus untuk mengeluarkan kotoran telinga atau memakai alat penyedot yang disebut suction.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-14T102509.880.png
admin ku
14/Sep/2024

Apakah Anda tahu? Daya tahan tubuh sangat terkait dengan kesehatan saluran pencernaan. Jika sistem pencernaan sehat, daya tahan tubuh akan lebih kuat, dan sebaliknya.

Sangat penting untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan Anda karena ini dapat membantu Anda menghindari berbagai penyakit, seperti GERD, tukak lambung, hepatitis, batu empedu, sindrom usus yang sakit, penyakit Celiac, wasir, dan kanker. Sistem pencernaan yang sehat diketahui mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah banyak masalah kesehatan lainnya selain mencegah penyakit pencernaan.

 

Kaitan Antara Kesehatan Saluran Pencernaan dan Daya Tahan Tubuh

Daya tahan tubuh yang baik ditunjukkan oleh saluran cerna yang sehat. Mengapa hal ini terjadi? Karena jaringan usus mengandung hampir 70% dari sistem kekebalan tubuh. Selain itu, bakteri baik atau probiotik hidup di dalam usus, yang melindungi dan menjaga sistem pencernaan tetap sehat. Bakteri ini juga diketahui memiliki kemampuan untuk mengaktifkan sistem kekebalan tubuh melalui berbagai cara.

Selain itu, ketika saluran cerna sehat, penyerapan nutrisi akan lebih baik, yang berarti tubuh memiliki cukup nutrisi untuk membantu sistem kekebalan berfungsi, dan daya tahan tubuh menjadi lebih kuat. Proses penyerapan nutrisi akan terganggu jika saluran cerna mengalami masalah dan jumlah bakteri baik menurun. Dengan cara yang sama, berbagai bagian usus berfungsi sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh. Tidak diragukan lagi, hal ini dapat melemahkan daya tahan tubuh dan membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit.

 

Cara Menjaga Kesehatan Pencernaan untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Kesehatan pencernaan sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh. Menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam usus adalah salah satu cara untuk memiliki sistem pencernaan yang sehat.

Prebiotik adalah makanan yang membantu bakteri baik di dalam usus bertahan hidup. Prebiotik dapat diperoleh dari buah dan sayuran yang tinggi serat, seperti asparagus, apel, atau pisang. Mereka juga dapat diperoleh dari oat, biji rami, biji kakao, rumput laut, bawang putih, dan bawang merah. Untuk menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam usus Anda, Anda juga dapat minum minuman probiotik yang dibuat dari susu fermentasi.

Salah satunya adalah minuman probiotik yang memiliki bakteri Lactobacillus casei Shirota strain (LcS) yang hidup. Studi menunjukkan bahwa LcS dapat membantu sistem kekebalan dengan meningkatkan aktivitas sel NK (sel pembunuh alami). Sel kekebalan ini melawan virus dan sel tumor. Pada penelitian ini, setelah mengonsumsi probiotik yang mengandung strain L. casei Shirota selama satu minggu, aktivitas sel NK meningkat. Sangat menarik bahwa aktivitas sel NK terus meningkat bahkan setelah konsumsi dihentikan selama tiga minggu.

Untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah berbagai masalah pencernaan seperti diare, pilihlah minuman probiotik yang mengandung banyak bakteri baik. Konsumsi probiotik setiap hari untuk mendapatkan manfaat maksimal. Tidak perlu khawatir jika Anda memiliki alergi susu karena minuman probiotik ini yang mengandung strain L. casei Shirota telah diproses dan fermentasi untuk membuatnya lebih mudah dicerna oleh tubuh. Selain itu, telah terbukti aman untuk dikonsumsi oleh orang yang memiliki alergi susu.

Pada dasarnya, alergi susu berasal dari reaksi sistem kekebalan yang berlebihan terhadap protein susu. Selain meningkatkan aktivitas sel NK, bakteri baik dalam usus juga dapat menghasilkan senyawa yang dapat menekan reaksi sistem kekebalan yang berlebihan ini. Bakteri baik ini juga berfungsi pada pemicu alergi lainnya, seperti susu.

Jika Anda ingin mendapatkan saluran cerna yang sehat dan daya tahan tubuh yang kuat, coba terapkan saran-saran di atas. Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat, lebih banyak minum air putih, berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, mengelola stres dengan baik, menghindari makanan berlemak, dan berhenti merokok dan minum alkohol.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-12T110538.012.png
admin ku
12/Sep/2024

Efek panas dalam tidak boleh disepelekan. Salah satu gejalanya, sakit tenggorokan, menyulitkan Anda menelan makanan, menyebabkan nafsu makan berkurang. Tubuh akan lemas karena kekurangan energi dan dehidrasi jika kurang makan dan minum. Pastikan Anda tahu cara menghindari panas dalam!

Secara medis, panas dalam adalah kumpulan gejala yang berasal dari peradangan dalam tubuh. Infeksi virus atau bakteri biasanya menyebabkan kondisi ini. Panas dalam biasanya disertai dengan demam, sakit tenggorokan, sariawan, kesulitan menelan, sakit kepala, dan mual.

Panas dalam bukan hanya disebabkan oleh infeksi; faktor lain termasuk kekurangan cairan tubuh, penyakit asam lambung, sering terpapar polusi atau asap rokok, dan terlalu banyak makan makanan pedas, berlemak, dan gorengan.

 

Efek Panas Dalam yang Perlu Diketahui

Meskipun gejala panas dalam tampak sepele dan bisa membaik seiring waktu, Anda tidak boleh mengabaikannya. Ini karena gejala peradangan ini dapat menyebabkan efek panas dalam yang mengganggu kondisi tubuh dan aktivitas sehari-hari Anda.

Efek panas dalam yang mungkin muncul adalah sebagai berikut:

  • Tidak nafsu makan
    Nafsu makan menurun adalah salah satu efek panas dalam yang paling sering dialami. Ini karena saat mengalami panas dalam, Anda mungkin mengalami sakit tenggorokan, tenggorokan kering dan perih, atau sariawan, yang membuat Anda kesulitan mengunyah dan menelan makanan. Jika hanya makan satu atau dua suap, boro-boro akan menjadi sangat lapar. Kamu akhirnya menjadi tidak nafsu makan, dan akhirnya kurangi asupan nutrisi harian Anda. Selain itu, jangan terlalu banyak minum dan makan karena panas dalam dapat menyebabkan dehidrasi.
  • Lemas di seluruh tubuh
    Saat mengalami panas dalam, Anda akan merasa lemas dan kekurangan energi. Selain itu, panas dalam juga dapat disertai dengan demam, sakit kepala, perut kembung, sakit perut, atau bahkan muntah, terutama bagi orang yang menderita penyakit asam lambung atau GERD.
  • Tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari
    Anda mungkin tidak ingin melakukan aktivitas sehari-hari jika tubuh Anda lemas akibat efek panas dalam, kan? Tidak peduli apakah Anda bekerja, memasak, atau berolahraga, bangun dari kasur saja terasa berat. Hal ini mungkin membuat Anda ingin berbaring sepanjang hari.
    Panas dalam biasanya hanya berlangsung beberapa hari, dan tubuh dapat pulih sendiri setelah menjadi lebih baik. Untuk mempercepat pemulihan ini, tubuh perlu mendapatkan istirahat yang cukup agar sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat dan dapat mengatasi panas dalam.
    Namun, panas dalam kadang-kadang bisa bertahan lebih lama, terutama jika tubuh tidak fit atau lemah. Efek panas dalam yang seperti ini biasanya mengganggu produktivitas dan mengacaukan rutinitas.
  • Suara serak
    Panas dalam memiliki efek lain, selain membuat tubuh tidak bertenaga, yaitu mengubah suara. Ini karena tenggorokan yang sakit dan kering membuat suara menjadi parau atau serak. Dalam kasus yang sangat parah, panas dalam juga dapat membuat suara hilang untuk waktu yang lama.

 

Cara Mengatasi Panas Dalam

Agar panas dalam tidak mengganggu aktivitas sehari-hari Anda, Anda harus menggunakan cara untuk mengatasi panas dalam. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda coba:

  • Mengkonsumsi banyak air putih
    Panas dalam dapat disebabkan oleh dehidrasi. Ketika Anda kekurangan cairan, Anda merasa sulit menelan makanan karena tenggorokan dan mulut Anda kering. Jadi, saat sedang panas dalam, pastikan untuk minum lebih banyak air putih agar tubuh tidak dehidrasi dan tenggorokan tetap lembap. Dengan melakukan ini, peradangan akan berkurang dan berbagai efek panas dalam lainnya akan berangsur membaik.
  • Berkumur dengan air garam
    Salah satu cara untuk mengurangi efek panas dalam adalah berkumur dengan air garam. Ini karena air garam memiliki kemampuan untuk menghilangkan peradangan dan bakteri, sehingga rasa tidak nyaman di tenggorokan seperti sakit tenggorokan atau tenggorokan kering dan gatal secara bertahap akan hilang.
    Untuk membuat larutan garam, campurkan setengah sendok teh garam dapur dengan segelas air hangat. Setelah semua butiran garam larut, berkumurlah seperti biasa. Sebisa mungkin, berkumur hingga air garam mencapai tenggorokan Anda jangan tertelan! Ulangi teknik ini beberapa kali setiap hari untuk mendapatkan hasil terbaik.
  • Mengonsumsi makanan dengan mudah ditelan
    Anda dapat makan makanan yang nyaman di tenggorokan sambil mempertahankan nutrisi harian. Contohnya adalah makanan yang kaya air, seperti sup, bubur, semangka, melon, atau buah-buahan lainnya, dan makanan yang lembut, seperti yoghurt atau telur orak-arik. Jika Anda sedang panas dalam, Anda harus menghindari gorengan, makanan pedas, dan makanan berlemak. Ini karena makanan-makanan ini dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan Anda, yang pada gilirannya memperparah sakit tenggorokan Anda dan menambah ketidaknyamanan saat menelan.
  • Tidur cukup
    Terbukti bahwa tidur yang cukup memperkuat sistem kekebalan tubuh, yang memungkinkan penanganan infeksi penyebab panas dalam dengan lebih cepat. Selain itu, tidur juga dapat membantu mengistirahatkan tenggorokan yang sakit akibat berbicara atau berteriak terlalu sering. Anda disarankan untuk tidur sekitar 7 hingga 9 jam setiap hari agar cepat pulih dari panas dalam.
  • Menghidupkan humidifier
    Jika udara di rumah atau kamar tidur terasa kering, Anda dapat menyalakan humidifier untuk meningkatkan kelembapan ruangan untuk membantu mengurangi peradangan penyebab panas dalam. Jika AC terlalu lama mengeringkan ruang, alat ini juga dapat digunakan.
  • Konsumsi minuman yang mengurangi panas dalam
    Untuk memenuhi kebutuhan cairan Anda, Anda dapat minum minuman lain selain air putih. Beberapa minuman, seperti teh dengan madu dan lemon atau teh jahe, bahkan terbukti dapat mengatasi panas dalam. Minuman ini tidak hanya memberi Anda cukup cairan, tetapi juga memiliki efek antiradang dan antioksidan yang menenangkan tenggorokan. Saat sedang mengalami panas dalam, sangat disarankan untuk minum banyak cairan, tetapi jangan minum jus dari buah-buahan yang asam seperti nanas, jeruk, atau tomat. Ini karena sifat asam buah-buahan ini dapat menyebabkan iritasi di mulut, bibir, dan tenggorokan, memperparah gejala panas dalam.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-09T100551.053.png
admin ku
09/Sep/2024

Orang yang terlalu gemuk atau obesitas berisiko terkena penyakit berbahaya dan mudah kelelahan. Oleh karena itu, jika Anda terlalu gemuk atau obesitas, usahakan untuk menurunkan berat badan untuk menjaga kesehatan Anda.

Indeks masa tubuh (IMT) seseorang di atas 30 dianggap terlalu gemuk atau obesitas. IMT dapat dihitung dengan membagi berat badan (kg) dengan tinggi badan (m2). Dihitung dengan membagi berat badan dalam satuan kilogram dan tinggi badan dalam satuan meter kuadrat. Tubuh yang gemuk atau terlalu gemuk dapat menyebabkan banyak penyakit. Risiko dari badan gemuk tersebut bisa berupa penyakit fisik dan mental.

 

Berbagai Bahaya Badan Gemuk

Orang gemuk sering mengalami kelelahan karena beban tubuh yang lebih besar yang harus mereka tanggung. Orang yang terlalu gemuk lebih rentan mengalami pegal-pegal dan nyeri sendi karena beban tubuh yang berlebih pada persendian mereka. Selain itu, menjadi terlalu gemuk dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, seperti:

  • Diabetes mellitus tipe 2
    Orang yang memiliki berat badan ideal memiliki risiko diabetes sepuluh kali lebih tinggi daripada penderita obesitas. Kelebihan berat badan dapat menyebabkan resitensi insulin, yang menyebabkan peningkatan kadar gula dalam darah dan diabetes tipe 2. Jika Anda memiliki diabetes tipe 2, risiko terkena penyakit lain seperti penyakit jantung, penyakit ginjal, kebutaan, dan stroke akan meningkat.
  • Penyakit jantung (CAD)
    Tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan penyumbatan arteri adalah tiga bahaya badan gemuk yang tidak boleh dianggap remeh. Mereka semua meningkatkan risiko penyakit jantung. Kegemukan juga meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke, bahkan jika kegemukan menyebabkan penyumbatan dan penyempitan arteri.
  • Penyakit asam lambung (GERD)
    Jika Anda terlalu gemuk, Anda lebih rentan terkena GERD karena berat badan yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan pada rongga perut, yang kemudian dapat menyebabkan peningkatan asam lambung.
  • Permasalahan dengan pernapasan
    Penumpukan lemak di tubuh dapat mempersulit kerja paru-paru untuk mengambil udara untuk bernapas, yang pada gilirannya dapat menyebabkan Anda kehabisan napas saat melakukan aktivitas sederhana seperti naik tangga. Selain itu, memperburuk gejala asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) adalah ancaman tambahan bagi badan gemuk.
  • Sleep apnea
    Mereka yang berlebihan berat badan memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami sleep apnea. Kondisi ini adalah gangguan tidur yang parah yang membuat seseorang berhenti bernapas selama 10 detik, sebanyak beberapa kali, saat sedang tidur. Kondisi ini biasanya disertai dengan mendengkur dan sakit kepala saat bangun tidur. Orang gemuk lebih rentan mengalami sleep apnea karena obesitas dapat menyebabkan penumpukan lemak di leher, yang mengganggu jalan napas dan menyebabkan sleep apnea.
  • Peradangan pada sendi
    Berat badan meningkatkan tekanan pada sendi, terutama lutut. Akibatnya, orang obesitas lebih rentan mengalami osteoartitis (OA) atau mempercepat perkembangan penyakit ini jika mereka telah mengalami OA sebelumnya.
  • Penyakit seperti kanker
    Jika Anda terlalu gemuk, Anda berisiko terkena kanker karena kegemukan meningkatkan kemungkinan tubuh mengalami peradangan kronis, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kerusakan DNA pada sel tubuh, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kanker. Beberapa jenis kanker yang paling umum diderita oleh orang bertubuh gemuk adalah kanker payudara, kanker usus besar, kanker kandung empedu, kanker pankreas, kanker ginjal, kanker prostat, dan kanker rahim.
  • Komplikasi kehamilan
    Wanita hamil yang terlalu gemuk cenderung lebih rentan mengalami kadar gula darah tinggi dan tekanan darah tinggi. Hal ini kemudian dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi selama kehamilan dan persalinan, seperti:

    • Keguguran
    • Preeklamsia
    • Kelahiran prematur
    • Perdarahan berat setelah melahirkan
    • Kelahiran mati
    • Cacat otak dan sumsum tulang belakang pada bayi

Dengan menjaga berat badan, risiko yang terkait dengan badan gemuk dapat dihindari. Oleh karena itu, jika IMT Anda di atas 30, Anda harus menurunkan berat badan hingga mencapai berat ideal Anda. Untuk mencapainya, Anda hanya perlu mengikuti pola makan sehat yang seimbang dan berolahraga secara teratur.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-06T135220.193.png
admin ku
06/Sep/2024

Jika dilakukan secara teratur, lari pagi dapat membantu menurunkan berat badan. Olahraga ini bagus untuk orang yang sedang diet dan ingin menurunkan berat badan karena dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori lebih banyak.

Jumlah kalori yang dibakar selama berlari berbeda-beda tergantung pada berat badan Anda, kecepatan Anda, dan waktu yang Anda habiskan untuk berlari. Namun, lari pagi yang dilakukan secara teratur dapat membakar sekitar 400 kalori selama tiga puluh menit dengan kecepatan 10 km/jam.

Jika Anda ingin menurunkan berat badan, lari pagi adalah pilihan yang tepat. Ini membakar lebih banyak kalori daripada jenis olahraga lain seperti berjalan atau berenang.

 

Manfaat Lari Pagi untuk Menurunkan Berat Badan

Anda harus melakukan latihan lari dengan intensitas sedang atau tinggi (seperti sprint, high-intensity interval training (HIIT), dan hill run atau lari menanjak) agar lari pagi benar-benar membantu Anda menurunkan berat badan.

Karena lari dengan intensitas tinggi menggunakan lebih banyak otot dan membutuhkan lebih banyak energi untuk fase pemulihan, jenis latihan ini dianggap lebih efektif dalam membakar kalori. Ini bahkan dapat berlanjut hingga 48 jam setelah selesai berlari.

Tak mengherankan jika berlari adalah olahraga yang populer bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau mengurangi jumlah jaringan lemak mereka karena berlari menghasilkan pembakaran kalori tambahan.

Lari pagi secara teratur dapat menurunkan berat badan dan mengurangi risiko diabetes, stroke, dan penyakit jantung. Ini juga dapat mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.

 

Tips Memulai Rutinitas Lari Pagi untuk Menurunkan Berat Badan

Anda harus rutin melakukan lari pagi sebelum pukul 10 pagi atau sebelum pukul 6 pagi karena cuaca akan semakin panas di siang hari, dan Anda berisiko mengalami dehidrasi dan heatstroke.

Jika Anda baru mulai berlari di pagi hari, Anda harus memulainya dengan perlahan atau berlari selama sekitar lima belas menit. Setelah tubuh Anda menjadi lebih nyaman, Anda dapat meningkatkan durasi lari Anda menjadi dua puluh hingga tiga puluh menit dan lakukannya setidaknya tiga kali seminggu. Anda dapat berlari pagi di rumah menggunakan treadmill atau di gym jika Anda enggan berlari di luar rumah atau ingin menghindari paparan sinar matahari.

Jika Anda ingin mulai berlari setiap pagi untuk menurunkan berat badan, ini adalah beberapa saran tambahan:

  • Jangan lupa sarapan Anda, yang terdiri dari protein dan karbohidrat, seperti yogurt, pisang, atau telur.
  • Sebelum berlari, lakukan peregangan dan pemanasan selama lima menit.
  • Pastikan Anda memakai sepatu lari yang kuat dan nyaman yang sesuai dengan ukuran kaki Anda.
  • Pastikan Anda mengenakan pakaian yang nyaman. Untuk wanita, disarankan untuk memakai bra olahraga untuk mengurangi rasa sakit.
  • Untuk menghindari dehidrasi, siapkan air minum, baik air putih maupun minuman isotonik.
  • Mulailah dengan berlari setiap pagi selama 30 menit atau lebih selama tiga hingga empat hari setiap minggu. Kemudian, secara bertahap, tingkatkan durasi dan intensitas lari sesuai kemampuan Anda.
  • Setelah berlari, berjalan selama kira-kira lima menit atau kurangi kecepatan secara bertahap.

Ingatlah bahwa lari pagi dapat membantu Anda menurunkan berat badan jika dilakukan secara teratur dan konsisten. Ini juga bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat Anda.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-04T133014.149.png
admin ku
04/Sep/2024

Untuk mengurangi stres dan menjaga kesehatan mental, istirahat mental adalah upaya untuk menenangkan pikiran setelah aktivitas yang menguras banyak energi. Saat seseorang menghadapi situasi yang memicu stres, tubuh mereka akan merespons secara alami dengan melepas hormon yang disebut kortisol. Reaksi ini bagus untuk menghadapi situasi yang berbahaya atau mengancam, tetapi Anda harus tetap istirahat untuk menghindari dampak negatifnya.

 

Istirahat Mental dan Manfaatnya

Salah satu manfaat istirahat mental pada dasarnya adalah untuk menenangkan pikiran dan mengurangi stres berlebih. Hal ini penting untuk diperhatikan karena otak manusia memiliki titik jenuh. Dengan meluangkan waktu untuk mengistirahatkan pikiran, otak menjadi lebih segar, dan emosi dan pikiran pun menjadi lebih stabil. Istirahat mental tidak berarti menghentikan aktivitas otak sepenuhnya. Sebaliknya, bagian otak lain menjadi lebih aktif saat Anda terlalu fokus pada pemrosesan informasi dari luar.

Studi menunjukkan bahwa melakukan aktivitas otak saat istirahat dapat membantu otak istirahat. Ini dapat membuat pikiran Anda lebih fokus pada diri sendiri daripada memproses data dari sumber luar.

 

Cara Melakukan Istirahat Mental

Tergantung pada tingkat stres dan kebiasaan seseorang, ada banyak cara untuk mengistirahatkan diri. Ada beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk menikmati ketenangan pikiran:

  • Menghabiskan waktu untuk bersantai
    Tidak ada salahnya mengambil waktu luang untuk rileks dan tidak melakukan apa pun saat Anda sibuk dengan pekerjaan Anda. Ini adalah salah satu metode untuk menenangkan pikiran. Dengan cara ini, Anda akan merasa segar kembali dan siap untuk melakukan aktivitas setelahnya. Saat Anda memiliki waktu untuk bersantai, Anda juga dapat melakukan aktivitas yang membuat Anda merasa lebih nyaman, seperti yoga, meditasi, atau pijat.
  • Melakukan sesuatu yang menghibur
    Anda dapat meluangkan waktu untuk rileks dan melakukan hal-hal yang menyenangkan, seperti bermain game, menonton film, dan menonton konser. Anda bisa melakukannya sendiri atau bersama teman, dan melakukan hobi yang Anda miliki juga dapat membantu Anda rileks.
  • Menerapkan gaya hidup mindfulness
    Salah satu jenis meditasi yang dikenal sebagai gaya hidup mindfulness memungkinkan Anda untuk fokus terhadap keadaan di sekitar Anda, emosi yang Anda alami, dan secara terbuka menerimanya. Jenis meditasi ini dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Untuk memulai, Anda bisa mencari posisi duduk yang nyaman, mengatur napas Anda, lalu fokus pada detak jantung atau sensasi udara yang mengalir saat Anda menarik dan mengembuskan napas. Selanjutnya, fokuskan diri pada situasi yang sedang terjadi di sekitar Anda. Anda juga dapat menggunakan pancaindra Anda untuk mengamati dan merasakan lingkungan Anda.
  • Fokus pada hal-hal yang dapat dikontrol
    Fokus pada hal-hal yang bisa Anda kontrol juga dapat membantu Anda istirahat. Stres biasanya berasal dari hal-hal yang tidak Anda kendalikan. Anda akan menghindari risiko stres berlebihan, cenderung lebih rileks, dan merasa lebih stabil secara emosional dengan hanya berfokus pada apa yang dapat Anda kontrol.
  • Menerima diri sendiri
    Menerima diri sendiri secara penuh juga dapat menjadi metode istirahat mental yang efektif. Anda dapat mengenali diri sendiri melalui berbagai emosi, seperti takut, senang, dan bahagia. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah rileks dan tetap percaya diri saat menghadapi dunia nyata.

Dengan mengambil cuti dari pekerjaan Anda, Anda tidak hanya dapat mengistirahatkan pikiran Anda, tetapi juga memberi Anda waktu untuk mengevaluasi diri Anda secara menyeluruh, yang membuat Anda lebih percaya diri dan kesehatan mental Anda tetap terjaga.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-09-02T140536.385.png
admin ku
02/Sep/2024

Menghilangkan kutu air di tangan dapat dimulai dengan metode sederhana yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah, seperti merendam tangan ke dalam air garam atau mengoleskan obat. Munculnya bercak bulat berwarna kemerahan dan gatal di tangan adalah tanda kutu air. Jamur dari golongan dermatofita yang hidup di kulit mati, rambut, dan kuku menyebabkan kondisi ini.

Kutu air di tangan juga dapat menyebar ke orang lain melalui kontak langsung dengan pasien atau menyentuh benda yang terkontaminasi jamur penyebab infeksi. Ada beberapa cara mudah untuk menghilangkan kutu air di rumah.

 

Berbagai Cara Menghilangkan Kutu Air di Tangan

Berikut ini adalah beberapa metode efektif untuk menghilangkan kutu air di tangan:

  • Rendam tangan Anda dalam air garam
    Salah satu metode mudah untuk menghilangkan kutu air di tangan adalah dengan merendam tangan Anda dalam air garam. Sifat antijamur dan antibakteri garam laut dapat mencegah jamur penyebab kutu air berkembang biak dan menyebar ke area tubuh lainnya. Menghilangkan kutu air di tangan dengan cara ini sangat mudah. Anda hanya perlu mencampur satu cangkir garam laut dengan air hangat, lalu rendam tangan Anda dalam larutan air garam selama dua puluh menit, kemudian keringkan menggunakan handuk bersih.
  • Oleskan tea tree oil
    Tea tree oil memiliki sifat antibakteri dan antijamur, yang membuatnya menjadi pilihan alami untuk mengobati kutu air di tangan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengoleskannya dapat meredakan gejala kutu air dalam waktu dua minggu. Untuk memanfaatkannya, campurkan minyak pengencer dan minyak kayu putih, lalu oleskan ke area tangan yang terkena infeksi. Mengoleskan minyak ini dua kali sehari akan mempercepat penyembuhan kutu air.
  • Mengoleskan minyak mimba
    Minyak mimba, sebuah bahan alami lainnya, juga dapat digunakan untuk menghilangkan kutu air di tangan. Efek antijamurnya yang kuat menyembuhkan kutu air di tangan dengan cepat. Oleskan minyak mimba ke area tangan yang terkena kutu air dan pijat secara lembut. Oleskan minyak ini dua hingga tiga kali sehari untuk mendapatkan hasil terbaik.
  • Mengoleskan bawang putih
    Dengan menghaluskan sekitar empat hingga lima siung bawang putih, Anda dapat membantu mengobati kutu air di tangan Anda dua kali sehari. Ini karena bawang putih secara alami memiliki sifat antijamur.
  • Gunakan obat antijamur
    Jika metode sebelumnya untuk menghilangkan kutu air di tangan tidak berhasil, Anda dapat menggunakan obat antijamur yang dijual secara gratis di apotek. Komponen tertentu dalam obat antijamur, seperti miconazole, clotrimazole, dan ketoconazole, memiliki kemampuan untuk menghancurkan jamur penyebab infeksi dengan menghentikan pertumbuhannya. Agar kutu air di tangan dapat segera dihilangkan, obat antijamur harus digunakan secara teratur sesuai petunjuk yang tercantum di kemasan.

Untuk menghilangkan kutu air, Anda harus terus menjaga kebersihan tangan Anda, selalu keringkan tangan Anda, hindari menggaruk tangan yang kotor atau belum dibersihkan, dan hindari berbagi barang pribadi dengan orang lain. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat jika kutu air di tangan Anda tidak kunjung menghilang setelah mencoba berbagai metode yang disebutkan di atas.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285




Klinik Utama Dharmahusada Premier merupakan klinik Utama yang berlokasi di area Dharmahusada. Dengan seluruh tenaga medis profesional, Klinik Utama Dharmahusada Premier menghadirkan pelayanan komprehensif yang meliputi perawatan promotif, preventif, dan kuratif. Segala tindakan medis ditangani oleh tenaga medis ahli dan berpengalaman, serta menggunakan teknologi yang modern.



Social Media


Facebook

www.facebook.com/dhpclinic


Twitter

@dhpcclinic


Instagram

@dhpclinic



Hubungi Kami


Whatsapp

085233664118


Telepon

(031)5921101


Email

klinik.dharmahusadapremier@gmail.com


Copyright by Markbro 2024. All rights reserved.