Senin - Jumat07:00-21:00Sabtu07:00-13:00Hubungi kami+0315921101

Blog

artikel-2024-07-05T101507.910.png
admin ku
05/Jul/2024

Menjaga kesehatan tulang untuk mencegah osteoporosis dan memperkuat sistem imun tubuh adalah dua hal yang harus Anda prioritaskan. Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan memastikan asupan mineral dan vitamin yang cukup, terutama kalsium, vitamin C, dan vitamin D.

Salah satu masalah kesehatan yang umum dialami oleh orang Indonesia adalah osteoporosis. Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari International Osteoporosis Foundation (IOF) menunjukkan bahwa satu dari empat perempuan Indonesia dengan rentang usia antara 50 dan 80 tahun berisiko mengalami osteoporosis. Akibatnya, pencegahan osteoporosis sangat penting untuk dilakukan.

 

Kalsium, Vitamin C, dan Vitamin D Mencegah Osteoporosis dan Meningkatkan Sistem Imun

Salah satu mineral yang sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi dan tulang adalah kalsium. Jika seseorang tidak mendapatkan cukup kalsium, mereka berisiko mengalami penurunan kepadatan tulang, yang menyebabkan tulang menjadi rapuh dan rentan patah.

Tubuh kekurangan vitamin D, yang membantu meningkatkan penyerapan kalsium, menyebabkan osteoporosis. Kekurangan vitamin D menyebabkan penyerapan kalsium menjadi tidak optimal, dan kadar kalsium dalam tubuh juga akan berkurang.

Vitamin C, bersama dengan kalsium dan vitamin D, memiliki efek yang signifikan terhadap kesehatan tulang. Itu bertanggung jawab atas produksi kolagen, yaitu protein yang merupakan bagian dari struktur tulang. Jika Anda mengonsumsi jumlah vitamin C yang cukup, kepadatan tulang Anda akan meningkat dan Anda akan terhindar dari osteoporosis di masa yang akan datang.

Selain itu, nutrisi-nutrisi ini diketahui memiliki potensi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Kalsium diketahui berperan dalam mengaktifkan sel-sel kekebalan untuk melawan kuman penyebab penyakit, termasuk virus. Vitamin D dan kalsium juga dapat meningkatkan respons kekebalan tubuh dan mencegah infeksi saluran pernapasan.

Vitamin C juga merupakan antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan radikal bebas. Ini melindungi tubuh Anda dari berbagai penyakit dan memperkuat sistem imun. Oleh karena itu, kombinasi ketiga nutrisi ini memiliki kemampuan untuk mencegah osteoporosis dan sekaligus meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

 

Sumber Kalsium, Vitamin C, dan Vitamin D

Anda dapat memenuhi kebutuhan kalsium tubuh Anda dengan mengonsumsi makanan dan minuman berikut ini setiap hari:

  • Susu dan produk olahannya seperti keju dan yoghurt
  • Sayuran hijau seperti brokoli, bayam, kangkung, dan sebagainya
  • Ikan salmon dan sarden
  • Biskuit atau sereal yang mengandung kalsium

Vitamin C banyak ditemukan dalam buah dan sayuran. Berikut adalah beberapa makanan yang mengandung vitamin C yang dapat Anda makan:

  • Bayam
  • Paprika hijau dan merah
  • Tomat
  • Stroberi
  • Semangka
  • Brokoli
  • Kembang kol
  • Jambu biji
  • Jeruk
  • Mangga
  • Kiwi
  • Pepaya

Tidak sulit untuk menemukan makanan yang mengandung vitamin D, seperti:

  • Ikan tuna dalam kemasan
  • Jamur
  • Kuning telur
  • Ikan salmon, ikan haring, dan ikan sarden

Anda dapat mengambil suplemen untuk tetap dapat memelihara kesehatan tulang dan memperkuat sistem imun tubuh jika Anda tidak dapat makan makanan ini untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral Anda.

Untuk mendapatkan manfaat terbaik dari suplemen, pilihlah yang sudah mengandung kalsium organik, vitamin C bentuk Ester, dan vitamin D. Namun, pastikan Anda mengonsumsi suplemen sesuai dosis yang disarankan.

Sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengambil suplemen apa pun, terutama jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu. Dokter juga dapat menawarkan saran tentang makanan sehat yang dapat Anda konsumsi untuk mencegah osteoporosis dan memperkuat sistem kekebalan Anda.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-07-02T105059.197.png
admin ku
02/Jul/2024

Setiap orang pasti pernah merasa lelah atau tidak berenergi, tetapi rasa lelah harus segera diatasi agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. Jika itu terjadi pada Anda setiap saat, baca tentang cara mengatasinya di artikel ini.

Setelah beristirahat, terkadang kita masih bisa merasa lelah, letih, atau tidak berenergi. Biasanya, rasa lelah yang berkepanjangan disebabkan oleh kebiasaan sehari-hari yang tidak sehat, tetapi kadang-kadang rasa lelah sepanjang waktu juga bisa menjadi gejala penyakit tertentu.

 

Penyebab Kelelahan Sepanjang Waktu

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, lelah sepanjang waktu bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pola hidup yang tidak sehat, pola makan yang tidak teratur, hingga aktivitas yang berat. Selain itu, kondisi medis tertentu, seperti kurang darah (anemia), kurang ion tubuh, depresi, sleep apnea, atau kurang aktifnya kerja kelenjar tiroid, juga bisa memicu terjadinya lelah sepanjang waktu.

 

Cara Mengatasi Kelelahan Sepanjang Waktu

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi lelah sepanjang waktu:

  • Mengatur diet Anda
    Anda mungkin merasa lelah sepanjang hari karena pola makan yang tidak teratur membuat tubuh Anda kekurangan kalori untuk diproses menjadi energi. Oleh karena itu, mulai sekarang, jaga pola makan Anda. Usahakan untuk makan secara seimbang tiga kali sehari dan masukkan camilan sehat, seperti buah-buahan, kacang-kacangan, air kelapa, dan lain-lain, di antara makanan Anda. Selain itu, sangat penting untuk mengonsumsi 3 liter air putih untuk pria dan 2 liter air putih untuk wanita setiap hari.
  • Atur rutinitas tidur Anda
    Orang dewasa biasanya membutuhkan 7-9 jam tidur setiap malam. Jika waktu tidur Anda kurang dari 7 jam, apalagi setiap hari, Anda sangat mungkin merasa lelah sepanjang waktu. Jadi, usahakan untuk tidur secukupnya setiap hari. Apabila Anda sering mengalami kesulitan tidur, Anda dapat mencoba berbagai cara untuk mengatasi kesulitan tidur, seperti tidur di kamar yang gelap, tenang, yang nyaman, biasakan lakukan “sleep hygiene”, dan Anda juga dapat mencoba untuk mengkonsumsi susu hangat sebelum tidur, untuk merangsang hormon melatonin anda.
  • Rutinitas olahraga
    Menurut penelitian, berolahraga secara teratur dapat meningkatkan kualitas tidur Anda. Bahkan, berolahraga secara teratur dan tidur dengan jumlah yang cukup telah terbukti mampu mencegah lelah. Untuk menghindari merasa lelah terus-menerus, mulailah berolahraga secara teratur. Kamu bisa memulai dengan olahraga ringan, seperti jalan santai selama sepuluh menit setiap hari. Setelah menjadi lebih terbiasa, kamu bisa meningkatkannya menjadi dua puluh hingga tiga puluh menit setiap hari dengan olahraga dengan intensitas menengah, seperti joging.
  • Mengendalikan stres dengan baik
    Stres adalah hal yang wajar. Namun, jika terjadi secara berlebihan dan terus-menerus, itu bisa menyebabkan Anda merasa lelah sepanjang hari. Jika Anda stres, cobalah mengatasi rasa lelah dengan cara-cara ini:

    • Tentukan tujuan hidup yang dapat dicapai.
    • Dengan berbicara dengan diri sendiri secara positif, Anda dapat mengubah pola pikir negatif.
    • Lakukan waktu yang menyenangkan dengan orang-orang terdekat Anda.
    • Lakukan aktivitas yang dapat merelaksasi Anda, seperti meditasi, membaca, menulis, atau mendengarkan musik.
  • Konsultasikan dengan dokter Anda
    Merasa lelah sepanjang waktu juga bisa menjadi tanda gangguan kesehatan fisik atau mental, seperti anemia atau depresi. Oleh karena itu, jika rasa lelah Anda bertahan lama atau bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari, segera temui dokter.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-06-26T111431.685.png
admin ku
26/Jun/2024

Fruktosa, seperti sukrosa dan gula pasir, banyak digunakan dalam makanan dan minuman kemasan karena 1,5 kali lebih manis dan lebih murah daripada gula pasir. Namun, konsumsi fruktosa yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Sebenarnya, fruktosa adalah gula atau karbohidrat yang ditemukan secara alami dalam buah-buahan, sayuran, dan madu; namun, jumlah fruktosa yang ditemukan secara alami sangat kecil dan juga anda mengkonsumsi serat, antioksidan, yaitu zat-zat yang bermanfaat saat mendapatkan fruktosa dari sumber yang alami. Fruktosa biasanya diperoleh dari tebu, jagung, dan bit untuk membuat makanan dan minuman kemasan. Konsumsi fruktosa yang berebihan diluar sumber alami, dapat meningkatkan risiko terkena beberapa penyakit metabolik.

 

Apakah Berbahaya Konsumsi Fruktosa

Fruktosa yang telah diproses secara kimiawi memiliki tekstur yang mirip dengan kristal bubuk atau kristal padat, berwarna putih, sangat manis, tidak berbau, dan larut dalam air.

Kondisi medis berikut ini sering dikaitkan dengan konsumsi fruktosa yang berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama:

  • Malabsorbsi fruktosa
    Malabsorbsi fruktosa terjadi ketika sel-sel di usus kecil tidak dapat menyerap fruktosa, sehingga fruktosa menumpuk di saluran cerna. Ketidakseimbangan bakteri di usus, asupan makanan olahan yang berlebihan, sindrom iritasi usus besar, dan radang usus adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan malabsorbsi fruktosa. Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, sakit perut, perut kembung, dan diare adalah beberapa gejala yang paling sering dilaporkan.
  • Hipertensi
    Konsumsi fruktosa yang berlebihan dalam jangka panjang dapat meningkatkan penyerapan natrium oleh ginjal dan usus. Kadar natrium tinggi dalam tubuh terkait dengan risiko hipertensi. Tekanan darah tinggi terjadi karena kadar natrium yang tinggi menarik air lebih banyak ke dalam pembuluh darah, meningkatkan volume darah. Akibatnya, jantung harus bekerja lebih keras untuk mengpompa lebih banyak darah ke seluruh tubuh. Studi menunjukkan bahwa konsumsi sedang fruktosa dan natrium dapat meningkatkan tekanan darah secara signifikan.
  • Obesitas
    Resistensi leptin dapat terjadi karena konsumsi fruktosa yang berlebihan, yang kemudian mengganggu pengaturan lemak tubuh dan meningkatkan risiko obesitas. Hormon leptin bertanggung jawab untuk mengirimkan sinyal ke hipotalamus otak sehingga otak memproses sinyal lapar dan kenyang. Leptin juga bertanggung jawab untuk memberi tahu otak bahwa tubuh memiliki jumlah lemak yang cukup untuk mencegah Anda makan terlalu banyak. Konsumsi fruktosa berlebihan dapat menyebabkan resistensi leptin, yang menyebabkan nafsu makan tidak terkontrol dan obesitas.
  • Perlemakan hati
    Hati harus mengubah fruktosa menjadi glukosa untuk digunakan sebagai energi agar dapat dicerna. Jika fruktosa terlalu banyak, ini dapat membebani kerja hati dan meningkatkan kadar asam urat, yang berkontribusi pada akumulasi lemak di hati. Dalam kebanyakan kasus, perlemakan hati tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan perubahan gaya hidup. Namun, dalam beberapa kasus, jaringan parut pada hati dapat terbentuk, menyebabkan sirosis, yang meningkatkan risiko gagal hati dan kanker hati.
  • Gangguan ginjal
    Konsumsi fruktosa juga dapat meningkatkan risiko gagal ginjal, yang terkait dengan hipertensi yang telah dijelaskan sebelumnya. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan pembuluh darah ginjal menyempit, menghambat fungsi ginjal. Ketika fungsi ginjal terganggu, ginjal tidak dapat membuang cairan dan zat sisa yang berlebihan dari tubuh. Cairan yang menumpuk meningkatkan tekanan darah, membebani ginjal. Siklus ini dapat berulang dan berlangsung dalam jangka panjang, menyebabkan gagal ginjal.
  • Penyakit jantung (CAD)
    Konsumsi fruktosa berlebihan tidak hanya meningkatkan tekanan darah tetapi juga dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menyebabkan penumpukan lemak di sekitar organ dalam (lemak visceral), yang keduanya merupakan faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
  • Diabetes
    Golongan gula monosakarida terdiri dari glukosa dan glukosa, yang merupakan jenis gula yang paling kecil dan tidak dapat dipecah lagi. Sementara itu, gula pasir, juga dikenal sebagai sukrosa, terdiri dari satu molekul glukosa dan satu molekul fruktosa. Fruktosa, yang memiliki rasa paling manis dibandingkan dua jenis gula lainnya, memiliki efek paling sedikit pada gula darah. Namun, konsumsi fruktosa dapat menyebabkan peningkatan kadar asam urat, yang merupakan salah satu penyebab diabetes.
  • Asam urat
    Satu-satunya karbohidrat yang menghasilkan asam urat selama proses penyerapannya adalah fruktosa; penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi fruktosa terlalu banyak meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Penyakit asam urat, atau gout, adalah ketika terlalu banyak asam urat menumpuk di persendian dan menyebabkan pembentukan kristal di sendi. Kristal ini menyebabkan peradangan, yang ditunjukkan dengan nyeri di sendi, pembengkakan jari, dan penampilan kemerahan.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-06-20T135713.409.png
admin ku
20/Jun/2024

Rasa ngilu adalah salah satu masalah gigi yang paling umum. Ini bisa terjadi karena gigi Anda berlubang atau sensitif. Namun, ada beberapa hal yang bisa membedakan rasa ngilu yang disebabkan oleh gigi berlubang dan gigi sensitif. Ada kemungkinan gigi ngilu terjadi karena saraf gigi terekspos rangsangan dari luar. Ini dapat terjadi karena enamel (lapisan terluar gigi) tipis, rusak, atau terkikis, atau mungkin karena gigi berlubang.

Gigi berlubang dan gigi sensitif mungkin mirip. Pemicunya sama, yaitu makanan atau minuman yang dingin, panas, manis, atau asam, menyikat gigi, atau udara yang dingin. Namun, Anda mungkin merasakan perbedaan jika pernah mengalami sakit gigi karena salah satu kondisi ini.

 

Perbedaan Ngilu Gigi Sensitif dan Gigi Berlubang

Baik gigi berlubang maupun gigi sensitif sama-sama mengalami rasa sakit saat ada pemicu.Namun, pada gigi sensitif, rasa sakit umumnya terjadi hampir pada seluruh gigi, dan rasa sakit ini biasanya lebih ringan, berlangsung singkat, dan terjadi ketika ada pemicu dari makanan atau minuan tertentu. Di sisi lain, sakit gigi yang disebabkan oleh gigi berlubang hanya dirasakan di area gigi yang rusak. Rasa sakit juga cenderung lebih tajam, tergantung pada tingkat kerusakan gigi, dan biasanya lebih parah saat mengunyah.

 

Metode Mengatasi Ngilu Gigi Sensitif dan Gigi Berlubang

Untuk mengatasi ngilu yang disebabkan oleh gigi sensitif dan gigi berlubang, dokter gigi harus memeriksa dan menanganinya. Namun, untuk meredakan ngilu yang disebabkan oleh gigi sensitif, Anda dapat melakukan hal-hal berikut:

  • Jangan gunakan pasta gigi yang tidak cocok untuk gigi sensitive
    Pilih pasta gigi yang dibuat khusus untuk gigi sensitif karena biasanya memiliki bahan yang tidak mengiritasi enamel gigi Anda. Beberapa pasta gigi khusus gigi sensitif juga mengandung strontium chloride, yang dapat meredakan rasa ngilu yang disebabkan oleh makanan atau minuman.
  • Sikat gigi dengan sikat yang bulunya lembut
    Untuk menghilangkan sisa makanan yang menempel pada sela-sela gigi, gunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut dan sikat gigi secara perlahan. Jangan menyikat gigi terlalu keras karena akan membuat lapisan enamel gigi menjadi lebih tipis dan gigi menjadi lebih sensitif.
  • Kumur menggunakan air garam
    Air garam diketahui dapat meredakan sakit gigi yang sensitif. Berkumur dengan air garam juga dapat membantu mengeluarkan sisa makanan yang mungkin menempel di sela-sela gigi dan menyebabkan infeksi bakteri. Minyak cengkeh juga dapat digunakan tanpa obat untuk meredakan nyeri gigi akibat gigi berlubang.

Apabila gigi Anda sering mengalami rasa ngilu, cobalah untuk mengetahui apakah penyebabnya adalah gigi sensitif atau gigi berlubang dengan mengenali perbedaan keduanya. Jika sedikit gigi ngilu yang Anda alami disebabkan oleh gigi sensitif, Anda dapat menggunakan teknik di atas untuk mengurangi rasa sakit tersebut.

Namun, jika keluhan gigi ngilu Anda tidak kunjung membaik, semakin parah, atau disertai dengan gejala lain yang mengganggu, Anda harus segera periksa ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan tambahan.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-06-12T142411.111.png
admin ku
12/Jun/2024

Tidak bisa tidur sementara merasamengantuk dapat disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pola hidup yang tidak sehat hingga masalah kesehatan dasar. Jangan khawatir, ada beberapa cara untuk mengatasinya. Ada beberapa kondisi yang membuat mengantuk tetapi tidak bisa tidur, tetapi mengantuk adalah respons alami tubuh yang lelah dan butuh istirahat.

 

Penyebab Mata Mengantuk Tapi Tidak Bisa Tidur

Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan Anda susah tidur meskipun Anda sudah mengantuk:

  • Gangguan pada ritme sirkadian
    Jika ritme sirkadian tubuh terganggu, pola tidur menjadi tidak teratur. Bekerja dengan sistem waktu shift, perjalanan ke tempat dengan zona waktu berbeda, stres berkepanjangan, atau penggunaan obat tertentu dapat menyebabkan ritme sirkadian terganggu.
  • Tidur siang yang terlalu lama
    Tidur siang memang baik untuk mengembalikan konsentrasi, meningkatkan mood, dan meningkatkan daya ingat, tetapi jika Anda melakukannya terlalu banyak, itu bisa membuat Anda merasa ngantuk dan sulit tidur di malam hari, dan kebiasaan ini juga bisa menyebabkan kualitas tidur menurun.
  • Penggunaan gadget sebelum tidur
    Anda mungkin mengalami mata mengantuk tetapi tidak bisa tidur karena memaksakan diri untuk melihat perangkat elektronik sebelum tidur hingga membuat Anda begadang. Fenomena ini dikenal sebagai procrastination untuk balas dendam saat tidur. Di siang hari, kebanyakan orang melakukan hal ini karena mereka tidak memiliki waktu luang untuk bersantai dan menikmati media sosial.
  • Waktu makan mendekati waktu tidur
    Apa yang Anda suka makan saat mendekati waktu tidur? Ini bisa menjadi alasan Anda mengantuk tetapi tidak bisa tidur. Risiko mengalami asam lambung yang naik ke kerongkongan, atau GERD, meningkat saat Anda makan mendekati waktu tidur. Akibatnya, Anda dapat mengalami keluhan seperti tidak bisa tidur meskipun mata sudah mengantuk, bahkan jika Anda tidak makan sama sekali dan berusaha untuk tidur saat lapar. Pada beberapa orang, memaksakan diri untuk tidur saat lapar akan membuat mereka terbangun, yang justru mengurangi kualitas tidur mereka.
  • Gangguan tidur
    Salah satu gejala gangguan tidur adalah mata mengantuk tetapi tidak bisa tidur. Sindrom kaki tertekan, misalnya, menyebabkan penderitanya kesulitan tidur meskipun sudah mengantuk karena mereka terus menggerakkan kaki saat hendak tidur. Seseorang juga diketahui mengalami kesulitan untuk tidur dan bangun pada waktu yang diinginkan karena masalah tidur lainnya, seperti gangguan tidur-telat bangun dan sleep apnea.
  • Gangguan mental
    Di malam hari, orang yang mengalami gangguan mental, seperti gangguan cemas atau depresi, lebih mungkin mengalami kesulitan tidur. Ini dapat disebabkan oleh perasaan sedih, putus asa, gelisah, takut, uring-uringan, dan berpikir terlalu banyak, serta keluhan fisik yang mungkin sedang muncul.

 

 Beberapa Tips Untuk Membantu Proses Tidur

Jika mengantuk tetapi tidak bisa tidur, ada banyak alasan, jadi pengobatannya akan disesuaikan dengan penyebab utamanya. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab pasti susah tidur padahal mengantuk.

Selain itu, Anda dapat meningkatkan kualitas tidur Anda dengan mengikuti saran berikut:

  • Redupkan cahaya, atur suhu kamar, dan hindari suara.
  • Sebelum tidur, simpan gadget di tempat aman.
  • Sebelum tidur, lakukan hal-hal yang menenangkan, seperti mandi dengan air hangat, membaca buku, atau meditasi. Minum susu hangat sebelum tidur juga dapat membantu merilis hormon tidur yaitu melatonin.
  • Jika Anda cemas dan mengalami pikiran negatif, lakukan afirmasi positif dan latihan pernapasan.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-06-11T143918.646.png
admin ku
11/Jun/2024

Seiring dengan pengobatan dokter, buah-buahan dapat dikonsumsi untuk menyembuhkan penyakit prostat. Nutrisi yang terkandung dalam buah-buahan ini dapat mencegah penyakit prostat menjadi lebih parah sekaligus mempercepat penyembuhannya. Penyakit prostat meliputi berbagai kondisi yang menyebabkan fungsi kelenjar prostat terganggu pada organ reproduksi pria. Kondisi ini sangat umum dialami oleh pria, terutama mereka yang berusia lebih dari lima puluh tahun.

Benign prostatic hyperplasia (BPH), prostatitis, dan kanker prostat adalah penyakit prostat yang paling umum, dan pengobatan untuk ketiga penyakit ini mencakup operasi. Untuk menyembuhkan penyakit prostat, pasien juga harus mengikuti gaya hidup sehat, termasuk mengonsumsi buah.

 

Buah Penyembuh Penyakit Prostat

Bagi penderita prostat, buah disarankan untuk dikonsumsi karena nutrisi yang terkandung dalam buah dapat meningkatkan daya tahan tubuh, yang berarti tubuh akan lebih kuat untuk melawan infeksi atau kondisi yang menyebabkan penyakit prostat. Buah-buahan yang kaya antioksidan, vitamin, dan mineral dapat membantu menyembuhkan penyakit prostat, seperti:

  • Tomat
    Buah tomat sangat kaya akan likopen, senyawa pemberi warna merah yang berfungsi sebagai antioksidan dan disarankan untuk dikonsumsi oleh orang yang menderita penyakit prostat, terutama kanker prostat. Studi menunjukkan bahwa konsumsi likopen dapat mengurangi kerusakan dan pertumbuhan dan penyebaran sel kanker. Dengan demikian, keparahan penyakit dapat dicegah. Tomat harus diolah dahulu agar manfaatnya untuk menyembuhkan penyakit prostat ini maksimal. Setelah diolah menjadi saus, jus, atau pasta, likopennya lebih mudah diserap oleh tubuh.
  • Jeruk
    Jeruk penuh dengan vitamin C dan antioksidan. Buah ini memiliki nutrisi yang dapat memperlancar buang air kecil dan mengurangi pembengkakan prostat pada orang yang menderita BPH. Selain itu, buah ini memiliki sifat antiradang, yang dapat mengurangi keparahan kanker dengan mencegah pertumbuhan sel-sel kanker. Mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak vitamin C secara teratur juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Dengan demikian, tubuh Anda akan lebih kuat melawan infeksi yang menyebabkan penyakit prostat, seperti prostatitis.
  • Jambu biji
    Jambu biji dapat digunakan sebagai buah untuk menyembuhkan penyakit prostat karena kandungan vitamin C dan antioksidannya yang tinggi. Ini terbukti dapat menekan pertumbuhan sel-sel kanker dan melindungi sel tubuh yang sehat. Sifat antibakteri jambu biji juga dapat mempercepat pemulihan penyakit prostatitis.
  • Buah beri
    Salah satu buah yang dapat membantu mengobati penyakit prostat adalah buah beri seperti raspberry, blueberry, strawberry, atau blackberry. Makanan yang mengandung mangan, vitamin C, vitamin K, dan antioksidan dapat membantu meringankan gejala BPH. Dengan jumlah kalori yang rendah, buah beri dapat membantu mempertahankan berat badan ideal dan mencegah BPH.
  • Semangka
    Sebagai buah yang tinggi air, semangka dapat mencegah dehidrasi. Selain itu, kandungan vitamin C, likopen, dan antioksidan di dalam semangka membantu kesehatan prostat, yang dapat mencegah perburukan penyakit prostat. Semangka juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih kuat melawan bakteri yang menyebabkan prostatitis.
  • Pepaya
    Pepaya adalah buah yang kaya magnesium yang dapat membantu tubuh mengaktifkan vitamin D, sehingga dapat membantu Anda mengobati penyakit prostat. Penelitian menunjukkan bahwa penderita kanker prostat yang memenuhi kebutuhan vitamin D setiap hari memiliki keparahan kanker yang lebih rendah. Ini karena vitamin D dapat menghambat pertumbuhan kanker, sehingga mencegah perburukan atau keparahannya.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-06-03T155226.981.png
admin ku
03/Jun/2024

Anda pasti akan menjalani perawatan dan pemulihan pasca serangan jantung di rumah sakit. Anda mungkin diminta untuk tinggal di rumah sakit selama tiga hingga lima hari setelah serangan jantung.

Dua hari pertama setelah serangan jantung, kondisi Anda mungkin belum stabil dan biasanya Anda akan menerima perawatan yang ketat, termasuk pengawasan rutin terhadap kondisi jantung dan fungsinya.

Selama pemulihan setelah serangan jantung, kondisi kesehatan Anda akan diperiksa secara lebih menyeluruhIni berarti Anda akan memeriksa tekanan darah tinggi, gula darah, kolesterol, dan kondisi lain yang mungkin meningkatkan risiko. Anda mungkin diminta untuk mengubah gaya hidup Anda, terutama gaya hidup yang meningkatkan risiko Anda mengalami serangan jantung.

 

Metode Pemulihan Setelah Serangan Jantung di Rumah

Hal-hal yang perlu diperhatikan saat Program Pemulihan Setelah Serangan Jantung di Rumah, menurut American Heart Association, termasuk:

  • Konsumsi obat sesuai resep dokter
    Dokter biasanya akan meresepkan berbagai obat untuk serangan jantung setelah Anda pulang ke rumah. Ini dilakukan untuk mencegah serangan jantung kedua dan mengurangi risiko penyakit jantung lainnya. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami cara mengonsumsi masing-masing obat dengan benar.
  • Kontrol rutin ke dokter
    Anda tidak boleh menghindari pemeriksaan rutin karena Anda sudah diizinkan pulang dari rumah sakit. Anda masih perlu melakukan pemeriksaan rutin ke dokter atau rumah sakit. Salah satu langkah yang harus Anda lakukan selama pemulihan setelah serangan jantung adalah berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan membantu Anda mengontrol kondisi jantung Anda dan membantu Anda dalam proses pemulihan.
  • Cari dukungan di sekitar Anda
    Jika Anda khawatir atau bingung apa yang harus Anda lakukan setelah serangan jantung, itu normal. Namun, Anda tidak perlu sedih sendiri. Cari dukungan dari orang-orang yang Anda kenal.
  • Kontrol faktor risiko
    Sangat penting untuk terus mengontrol faktor risiko yang Anda miliki setelah mengalami serangan jantung, karena salah satunya mungkin menjadi penyebab serangan jantung yang Anda alami saat ini. Salah satunya adalah menjaga berat badan agar tidak berlebihan, karena obesitas berpotensi menyebabkan serangan jantung.
  • Rehabilitasi jantung rutin
    Salah satu langkah penting dalam pemulihan setelah serangan jantung adalah mengikuti rehabilitasi jantung, yang biasanya akan disarankan oleh dokter atau profesional medis. Ini karena rehabilitasi jantung dirancang untuk membantu orang yang mengalami serangan jantung sembuh.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-05-27T102509.846.png
admin ku
27/May/2024

Keluhan hidung yang tidak dapat mencium bau, yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti infeksi atau cacat pada struktur anatomi hidung. Meskipun kondisi ini dapat hilang sendiri, ketidaknyamanan ini masih perlu diatasi karena mengganggu aktivitas.

Anosmia, kondisi di mana orang tidak dapat mencium bau dari hidung mereka, dapat menyebabkan penderitanya kurang menikmati makan seperti biasa. Kondisi ini juga dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan, penurunan berat badan, malnutrisi, dan depresi.

 

Penyebab Anosmia

Hidung tidak bisa mencium bau umumnya disebabkan oleh berbagai kondisi yang menyebabkan pembengkakan atau penyumbatan di dalam saluran hidung. Akibatnya, bau atau aroma tertentu tidak bisa terdeteksi oleh saraf di hidung. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan hidung tidak bisa mencium bau antara lain:

  • Rhinitis akibat alergi
    Rhinitis alergi adalah ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi terlalu keras terhadap alergen yang masuk melalui hidung. Akibatnya, hidung menjadi tersumbat dan tidak dapat mencium bau. Rhinitis alergi, yang menyebabkan hidung tidak bau, biasanya akan membaik sendiri setelah sepuluh hari atau setelah alergen tidak lagi terpapar.
  • Flu
    Ketika virus penyebab flu masuk ke saluran pernapasan, hidung mengeluarkan banyak lendir untuk menjebak dan mengeluarkannya dari tubuh. Lendir yang berlebihan menyebabkan hidung tersumbat dan tidak bau. Keluhan hidung yang tidak dapat dicium bau yang disebabkan oleh flu biasanya muncul pada hari kedua setelah tertular virus dan biasanya akan sembuh dalam waktu tujuh hingga sepuluh hari.
  • COVID-19
    Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti bagaimana COVID-19 menyebabkan seseorang tidak dapat mencium bau hidungnya. Namun, para peneliti percaya bahwa ini terjadi ketika virus Corona menyerang sel-sel saraf di hidung, yang berfungsi sebagai indra penciuman. Akibatnya, proses penciuman pun terganggu. Di awal infeksi, penderita COVID-19 sering mengalami keluhan hidung tidak bisa mencium bau, yang biasanya sembuh dalam waktu 9 hingga 28 hari.
  • Sinusitis kronis
    Sinusitis adalah ketika jaringan yang melapisi sinus meradang dan bengkak karena infeksi virus, bakteri, atau jamur. Lendir yang berlebihan menyebabkan hidung tersumbat dan tidak dapat mencium bau. Sinusitis biasanya akan sembuh dalam waktu 7 hingga 10 hari dengan pengobatan mandiri di rumah.
  • Vasomotorik rhinitis
    Peradangan pada saluran hidung yang disebabkan oleh paparan zat iritan di udara, seperti debu, asap rokok, atau asap kendaraan bermotor, dikenal sebagai rhinitis vasomotor. Akibat paparan zat iritan ini, pembuluh darah di dalam hidung melebar, yang menyebabkan dinding hidung membengkak, yang menyebabkan kita tidak bisa mencium bau. Setelah tujuh hari, pasien yang menderita rhinitis vasomotor akan dapat kembali mencium bau dari hidung mereka.
  • Deviasi septum
    Kondisi ketika tulang dan tulang rawan membatasi antar dua lubang hidung miring atau bengkok sehingga salah satunya lebih kecil disebut deviasi septum. Dalam kasus yang sangat parah, deviasi septum bahkan dapat menyebabkan salah satu lubang hidung tersumbat, menyebabkan tidak dapat mencium bau dari hidung. Selain itu, deviasi septum kadang-kadang juga disertai dengan nyeri pada wajah dan mimisan.

Selain masalah di atas, ketidakmampuan untuk mencium bau hidung juga dapat disebabkan oleh kondisi lain yang merusak sistem saraf otak, yang berfungsi untuk mengirimkan sinyal ke otak, seperti tumor otak atau cedera kepala.

 

Cara Mengatasi Anosmia

Indra penciuman biasanya akan pulih sendiri dalam beberapa hari atau minggu. Namun, untuk membantu indra penciuman Anda kembali lebih cepat, berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi hidung tidak bisa mencium bau:

  • Untuk melatih penciuman, hirup aroma kuat seperti minyak kayu putih, cengkeh, kopi, dan teh jahe selama dua puluh detik.
  • Untuk mengencerkan lendir, hirup uap dari air hangat.
  • Lakukan irigasi atau cuci hidung dengan larutan air dan garam yang dibuat sendiri atau siap pakai (misalnya, saline isotonik dan hipertonik).
  • Untuk meredakan pembengkakan di hidung, gunakan semprotan hidung yang mengandung kortikosteroid.
  • Untuk mengurangi pembengkakan, peradangan, dan lendir berlebih di hidung, minum obat dekongestan atau antihistamin.

Jika kondisi yang menyebabkan hidung tidak bisa mencium bau, terutama rhinitis, flu, COVID-19, dan sinusitis, telah sembuh tetapi keluhan tidak kunjung membaik, jangan menunda untuk memeriksakan diri ke dokter.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-05-25T094318.165.png
admin ku
25/May/2024

Salah satu prinsip diet penting untuk menjaga kesehatan jantung adalah mengonsumsi banyak buah-buahan; namun, penderita penyakit jantung sebaiknya mengurangi makan beberapa jenis buah tersebut. Apa penyebabnya? Lihat diskusi berikut.

Buah-buahan adalah sumber zat gizi dan antioksidan yang baik untuk menjaga kesehatan jantung, tetapi sayangnya, tidak semua jenis buah sesuai untuk orang yang menderita penyakit jantung.

Sebagaimana dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan RI, orang yang menderita penyakit jantung harus menghindari mengonsumsi buah-buahan dengan kandungan lemak dan gula yang tinggi. 

 

Buah yang Sebaiknya Dihindari Bagi Penderita Jatung

Lihat ulasan berikut untuk mengetahui buah apa yang sebaiknya dihindari atau hanya dapat dikonsumsi dalam jumlah sedikit oleh orang yang menderita penyakit jantung:

  •  Buah didalam kaleng
    Untuk mempertahankan rasa dan daya simpannya, buah-buahan seperti jeruk mandarin dan leci dikemas dalam kaleng dengan gula sirop. Konsumsi gula meningkatkan risiko penyakit jantung dengan meningkatkan gula darah. Selain itu, beberapa produk buah kalengan mengandung banyak natrium atau garam, yang dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan masalah jantung lebih parah.
  • Buah kering
    Karena proses pengeringan, kismis, kurma, dan buah kering lainnya biasanya mengandung gula yang lebih tinggi daripada buah segar. Fruktosa adalah sumber gula utama buah kering. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Metabolites (2022) menemukan bahwa konsumsi fruktosa yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
  • Nanas
    Nanas mengandung enzim bromelain, yang memengaruhi bagaimana darah membeku. Enzim ini dapat bereaksi dengan obat pengencer darah yang biasa dikonsumsi oleh penderita penyakit jantung. Beberapa individu yang sensitif terhadap bromelain juga mungkin mengalami masalah pencernaan seperti sakit perut, kembung, dan bergas. Kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang memperparah gejala penyakit jantung Anda.
  • Nangka
    Nangka adalah salah satu buah yang kurang baik jika anda sudah mempunyai penyakit jantung & ginjal. Berlebihan makan nangka dapat meningkatkan jumlah kalium dalam tubuh, yang dapat menyebabkan hiperkalemia, yang berbahaya bagi mereka yang menderita penyakit jantung. American Heart Association menyatakan bahwa hiperkalemia yang tidak terkontrol berpotensi menyebabkan aritmia, atau gangguan irama jantung, yang mengganggu sinyal listrik jantung.
  • Durian
    Durian adalah buah yang tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh orang yang menderita penyakit jantung karena kandungan lemak jenuhnya yang tinggi. Selain itu, penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Food Properties (2015) menemukan bahwa makan durian dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Selama tiga puluh menit hingga dua jam setelah mengonsumsi 500 gram durian, detak jantung dan tekanan darah dilaporkan meningkat.
  • Alpukat
    Alpukat adalah salah satu buah terbaik untuk jantung karena kandungan gizinya yang sehat, seperti serat, vitamin C, asam folat, dan magnesium. Namun, konsumsilah alpukat secara bijak, tidak berlebihan. Walaupun Alpukat mengandung lemak yang baik, kalori buah ini cukup tinggi, dan dapat meningkatkan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan. Selain itu, konsumsi Alpukat disarankan untuk tidak didampingi dengan gula, atau susu kental manis.
  • Kelapa
    Kelapa memiliki banyak lemak jenuh baik dalam daging maupun santannya. Karena lemak jenuh meningkatkan kadar kolesterol jahat atau LDL (lipoprotein rendah densitas) dalam darah, risiko penyumbatan arteri dan penyakit jantung meningkat. Air kelapa, cairan isotonik, diketahui dapat menurunkan detak jantung dan menjaganya dalam batas normal. Ini berarti Anda masih dapat menikmati khasiat kelapa.

 

Rekomendasi Buah untuk Penderita Penyakit Jantung

Selain mengingat pantangan makanan yang disebutkan di atas untuk penderita sakit jantung, Anda harus tahu apa jenis buah-buahan yang baik untuk kesehatan organ ini. Orang dengan penyakit jantung harus mengonsumsi buah-buahan alternatif berikut ini:

  • Buah beri: mengandung flavonoid, yang membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan aliran darah.
  • Apel: mengandung serat dan antioksidan yang membantu mengurangi kolesterol jahat dalam darah.
  • Pepaya: mengandung karotenoid yang dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah atau HDL (lipoprotein tinggi densitas).
  • Tomat: mengandung likopen, yang dapat mencegah penyakit jantung dan stroke dengan menurunkan dan menjaga tekanan darah tetap stabil.
  • Anggur: mengandung resveratrol, zat antioksidan dan anti-inflamasi yang membantu menjaga jantung dan pembuluh darah sehat.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285


artikel-2024-05-22T102320.250.png
admin ku
22/May/2024

Ketika salah satu atau kedua amandel mengalami peradangan karena infeksi virus atau bakteri, ini disebut amandel bengkak atau Tonsilistis. Penyakit ini sering menyebabkan nyeri di tenggorokan, terutama saat menelan makanan atau minuman. Baik perawatan rumahan maupun pengobatan dokter dapat mengobati amandel bengkak.

Kelenjar kecil berbentuk oval yang terletak di kedua sisi tenggorokan disebut tonsil, atau bahasa awamnya amandel. Organ ini termasuk dalam sistem limfatik, yang berfungsi untuk melawan patogen yang masuk ke mulut.

Komplikasi serius seperti abses peritonsil (penumpukan nanah di amandel), batu amandel, sampai sleap apnea, dan bahkan penyebaran infeksi ke jaringan atau organ lain dapat muncul jika amandel bengkak tidak ditangani dengan benar.

 

Kenapa Amandel Bisa Terjadi

Infeksi virus menyebabkan sekitar 70% kasus amandel bengkak. Berikut ini adalah beberapa jenis virus yang paling sering menyebabkan amandel bengkak:

  •       Salah satu jenis virus yang menyebabkan pilek, sakit tenggorokan, dan bronkitis adalah adenovirus.
  •       Kelompok virus yang menyebabkan flu disebut virus influenza.
  •       Virus Epstein-Barr (EBV), yang menyebabkan penyakit ciuman atau mononukleosis, dapat menyebar melalui air liur orang yang terinfeksi.
  •       Cytomegalovirus (CMV, HHV-5), sebuah kelompok virus herpes yang biasanya menetap di dalam tubuh dan menjadi aktif saat sistem kekebalan tubuh menurun
  •       Virus campak, yang berasal dari famili Paramyxoviridae, menyerang sistem pernapasan dan menyebar melalui lendir atau air liur orang yang terinfeksi.

Infeksi bakteri juga dapat menyebabkan bengkak amandel sekitar 15% hingga 30% kasus. Streptococcus pyogenes (Streptococcus tipe A), bakteri yang menyebabkan radang tenggorokan, adalah bakteri yang paling sering menyebabkan bengkak amandel. Walaupun amandel bengkak dapat terjadi pada siapa saja, anak-anak berusia lebih dari dua tahun dan orang dewasa lebih berisiko mengalaminya.

 

Gejala yang Ditimbulkan Amandel

Amandel bengkak dapat terjadi pada salah satu atau kedua amandel. Gejala awal penyakit ini adalah sakit tenggorokan, menyebabkan nyeri saat menelan. Selain itu, amandel bengkak juga dapat disertai dengan gejala lainnya, seperti:

  •       Demam
  •       Bintik putih atau kuning pada amandel
  •       Bengkak di sekitar kelenjar getah bening leher
  •       Bau di mulut
  •       Suara serak
  •       Rasa kaku di leher

Pada kasus yang parah, bengkak amandel bahkan dapat menyebabkan penderitanya kesulitan bernapas melalui mulut.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285




Klinik Utama Dharmahusada Premier merupakan klinik Utama yang berlokasi di area Dharmahusada. Dengan seluruh tenaga medis profesional, Klinik Utama Dharmahusada Premier menghadirkan pelayanan komprehensif yang meliputi perawatan promotif, preventif, dan kuratif. Segala tindakan medis ditangani oleh tenaga medis ahli dan berpengalaman, serta menggunakan teknologi yang modern.



Social Media


Facebook

www.facebook.com/dhpclinic


Twitter

@dhpcclinic


Instagram

@dhpclinic



Hubungi Kami


Whatsapp

085233664118


Telepon

(031)5921101


Email

klinik.dharmahusadapremier@gmail.com


Copyright by Markbro 2024. All rights reserved.