Senin - Jumat07:00-21:00Sabtu07:00-13:00Hubungi kami+0315921101

Blog

artikel-2024-03-09T100553.608.png
admin ku
09/Mar/2024

Gigi keropos adalah hilangnya enamel atau lapisan paling luar dari gigi. Hal ini dapat disebabkan oleh perawatan gigi yang tidak tepat, konsumsi makanan dan minuman yang terasa asam dan manis, dan penyakit tertentu, seperti asam lambung. Lapisan terluar gigi, juga dikenal sebagai enamel, berfungsi untuk melindungi gigi dari kerusakan fisik dan kimia. Akibatnya, kerusakan pada lapisan ini dapat menyebabkan gigi keropos karena tidak ada lagi lapisan yang melindungi struktur gigi.

Gigi enamel adalah jaringan terkeras di tubuh manusia, bahkan lebih keras daripada tulang. Meskipun demikian, lapisan ini dapat rusak oleh sejumlah faktor, terutama karena zat asam yang ada dalam makanan yang kita makan. Ketika enamel gigi rusak, ada beberapa gejala yang dapat dirasakan, seperti gigi sensitif, perubahan warna gigi, retak, dan nyeri pada gigi.

 

Kenapa Gigi Bisa Keropos

Seperti yang telah dijelaskan, kerusakan enamel gigi dan pengikisan merupakan penyebab gigi keropos yang paling umum. Zat asam dalam makanan dan minuman biasanya menyebabkan enamel gigi terkikis.

Namun, ini tidak berarti Anda harus menghindari makanan dan minuman yang bercita rasa asam. Air liur manusia sebenarnya dapat menetralkan zat asam yang ada di mulut, tetapi jika Anda mengonsumsi makanan dan minuman yang bercita rasa asam terlalu banyak, air liur Anda tidak akan dapat menetralkannya. Oleh karena itu, zat asam yang berlebihan akan mengikis enamel gigi.

Selain itu, makanan manis dapat menyebabkan enamel gigi rusak karena bakteri di mulut dapat berkembang biak dengan gula, yang menghasilkan zat asam yang dapat menghancurkan enamel gigi.

Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, perhatikan beberapa kebiasaan dan kondisi berikut yang dapat menyebabkan enamel gigi rusak dan menyebabkan gigi keropos:

  • Sering makan makanan asam seperti jeruk, lemon, apel, dan konsumsi cuka dan kopi yang rutin.
  • Kebanyakan orang mengonsumsi soda, yang biasanya mengandung asam sitrat dan asam fosfat.
  • Konsumsi vitamin C yang berlebihan dari buah-buahan
  • Konsumsi manisan seperti es krim, permen, sirop, dan karamel
  • Konsumsi makanan yang terbuat dari tepung, seperti roti putih
  • Tradisi menggeretakkan gigi
  • Refluks asam lambung
  • Memiliki mulut kering
  • Penggunaan obat seperti antihistamin dan aspirin
  • Gagal makan, seperti bulimia, yang dapat mengganggu pencernaan dan menyebabkan gigi terpapar asam lambung lebih sering saat muntah
  • Kelainan yang disebabkan oleh gen, seperti amelogenesis imperfecta dan hypoplasia enamel

 

Pencegahan Gigi Keropos

Gigi keropos dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti gigi kuning, gigi kasar dan bergerigi, bahkan gigi retak atau patah, jika tidak dicegah. Berikut adalah beberapa cara untuk mencegahnya:

  • Batasi makanan dan minuman dengan rasa asam, seperti soda, minuman berkarbonasi, lemon, jeruk, apel, dan buah-buahan.
  • Mengurangi porsi makanan dan minuman manis.
  • Untuk menghindari kontak gigi dengan cairan yang asam atau manis, gunakan sedotan saat minum minuman asam atau manis.
  • Setelah makan, kunyah permen karet bebas gula untuk meningkatkan produksi air liur, yang membantu mengurangi zat asam di mulut.
  • Menjaga mulut lembap dan mencegah mulut kering dengan minum cukup air putih.
  • Periksakan diri Anda segera ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat jika gigi Anda terpapar asam lambung.
  • Untuk membersihkan gigi Anda dengan benar, gunakan sikat gigi yang lembut.
  • Jangan menyikat gigi terlalu keras karena dapat merusak enamel gigi Anda.
  • Untuk memperkuat dan mecegah kerusakan enamel gigi, gunakan pasta gigi dan obat kumur yang mengandung fluoride.
  • Gunakanlah sedotan saat anda ingin meminum kopi, cuka, atau minuman manis lainnya. Hal ini membuat minuman tidak kontak langsung ke gigi, sehingga enamel gigi tetap terjaga.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-03-06T153232.181.png
admin ku
06/Mar/2024

Metode untuk mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) tidak hanya perlu diketahui tetapi juga diterapkan. Karena banyaknya kasus DBD, penyakit ini bahkan hampir setiap tahun digolongkan sebagai kejadian luar biasa atau KLB. DBD adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan dari manusia ke manusia melalui nyamuk.

Hanya nyamuk Aedes aegypti betina yang dapat membawa virus penyebab DBD, yang bisa saja tidak menimbulkan gejala. Namun, penderitanya sering mengalami demam tinggi, sakit kepala, sakit di belakang mata, badan pegal-pegal, mual, dan ruam saat terinfeksi. Karena DBD ditularkan melalui nyamuk, lebih banyak kasus-pun terkait dengan siklus hidup nyamuk, yang membuat nyamuk lebih mudah berkembang biak di tempat dengan genangan air. Untuk mengurangi kemungkinan terinfeksi virus penyakit ini, terutama selama musim hujan, Anda dapat melakukan berbagai cara untuk mencegah DBD.

 

Pencegahan DBD

Menghindari gigitan nyamuk pembawa virus dengue adalah cara terbaik untuk menghindari DBD. Anda dapat mengurangi risiko terkena DBD dengan mengikuti beberapa langkah berikut:

  • Sediakan kelambu
    Salah satu cara lain untuk mencegah DBD adalah dengan memasang kelambu di tempat tidur Anda. Nyamuk penyebab DBD tidak dapat mendekati dan menggigit Anda, terutama ketika Anda tertidur dan tidak sadar apabila digigit.
  • Gunakan losion antinyamuk
    Salah satu cara untuk menghindari DBD adalah dengan menggunakan losion antinyamuk yang tersedia di pasaran. Losion ini biasanya mengandung zat kimia DEET, yang mampu mengusir nyamuk. Namun, pastikan bahwa losion yang akan Anda gunakan telah mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan.
  • Gunakan pakaian tertutup
    Mengenakan pakaian tertutup, seperti kaus lengan panjang dan celana panjang, dapat membantu Anda menghindari gigitan nyamuk yang mungkin membawa virus dengue. Anda juga harus memperhatikan apa yang Anda kenakan. Pakaian wol atau denim terbuat dari benang yang sangat rapat, sehingga melindungi Anda dari gigitan nyamuk DBD.
  • Instalasi kawat kasa
    Untuk mencegah gigitan nyamuk DBD dan membuat tidur Anda lebih nyaman dan aman, pasanglah kawat kasa pada ventilasi kamar Anda. Kawat kasa mencegah nyamuk masuk ke dalam kamar, sehingga risiko digigit nyamuk saat tidur berkurang.
  • Melakukan vaksinasi dengue
    Cara mencegah DBD yang satu ini harus dilakukan oleh dokter, tidak seperti cara-cara lain yang dapat Anda lakukan sendiri di atas. Di Indonesia, vaksin dengue diberikan kepada orang berusia 6 hingga 45 tahun dan hanya disarankan jika mereka belum pernah mengalami penyakit dengue sebelumnya. Ini dapat mencegah infeksi berulang.
  • Penuhi vitamin D
    Salah satu cara untuk mencegah DBD adalah dengan memastikan bahwa Anda mendapatkan cukup vitamin D, baik dengan mengonsumsi suplemen atau makan makanan yang mengandung banyak vitamin D dan juga berjemur dipagi hari. Daya tahan tubuh Anda menjadi lebih baik, yang dapat mencegah Anda tertular DBD.
  • Aplikasikan 3M Plus
    Selain mengikuti metode pencegahan DBD yang telah dijelaskan di atas, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyarankan untuk melakukan 3M Plus. Metode pencegahan 3M Plus meliputi:

    • Menguras tempat penampungan air
    • Menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas yang dapat menjadi sarang atau habitat nyamuk.
    • Mengolah kembali barang bekas yang dapat menjadi sarang nyamuk
    • ⁠Plus: menghindari gigitan nyamuk, tidur menggunakan kelambu, dan menyalakan obat nyamuk.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-03-05T085015.116.png
admin ku
05/Mar/2024

Infeksi ringan pada saluran pernapasan, khususnya hidung dan tenggorokan, dapat menyebabkan radang yang kita kenal sebahsi sebagai Salesma atau Pilek. Seseorang yang terkena Salesma dapat merasakan gejala seperti hidung meler, bersin, tenggorokan gatal atau nyeri, batuk, nyeri kepala, sampai demam ringan.

Meskipun pilek adalah penyakit yang umum, gejalanya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seperti sekolah, bekerja, atau bahkan bermain. Supaya segera pulih, anda disarankan untuk isirahat yang cukup, konsumsi makanan yang sehat bergizi & tinggi protein, serta minum air yang cukup. Beberapa minuman justru tidak membantu Anda mengatasi pilek, dan beberapa minuman mungkin lebih berbahaya daripada manfaatnya. Anda harus tahu minuman apa yang harus dihindari saat pilek agar cepat sembuh.

 

Minuman yang Harus Dihindari saat Pilek

Pilek biasanya sembuh sendiri dalam 7–10 hari jika sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik. Ini karena sistem daya tahan tubuh dapat meredakan peradangan dan menghapus kuman penyebab infeksi. Meskipun begitu, gejalanya dapat bertahan lebih lama, jadi penting untuk tetap mendapatkan perawatan untuk mencegah kondisi ini menjadi lebih parah.

Salah satu cara untuk mengatasi pilek adalah dengan menghindari minuman tertentu yang dapat memperlambat pemulihan atau malah memperburuk gejala pilek:

  • Kopi
    Banyak orang menyukai minuman yang cukup populer ini. Salah satunya karena efeknya yang membuat Anda “melek” sesaat setelah meminumnya, karena kandungan kafein-nya. Namun, disarankan untuk tidak mengonsumsi kopi saat pilek. Hal ini marena kandungan kafein yang bersifat sebagai “diuretik”, yaitu meningkatkan jumlah air yang keluar dari tubuh secara berkala, sehingga dapat meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi ringan-sedang. Dehidrasi sendiri dapat meningkatkan risiko keparahan pilek, yang membuatnya lebih sulit sembuh dan bahkan berbahaya jika tidak diimbangi dengan minum air putih yang cukup. Anda juga dapat mengalami kesulitan tidur jika Anda meminum kopi pada sore-malam hari, sehingga Anda tidak dapat beristirahat dengan cukup untuk pulih.
  • Jus buah kemasan
    Jus buah boleh diminum saat pilek, terutama jika anda membuatnya sendiri, karena kandungan vitamin & mineral untuk mendukung proses pemulihan. Tetapi jus buah yang memiliki kandungan gula yang sangat tinggi, terutama yang dikemas, disarankan tidak dikonsumsi. Studi menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan dapat mengurangi kemampuan daya tahan tubuh untuk mengurangi peradangan, bahkan gula tersebut dapat mencetuskan timbulnya peradangan. Sehingga pilek tidak dapat segera sembuh. Selain itu, jus dengan rasa asam, seperti jus nanas, dapat membuat rasa kurang nyaman pada tenggorokan saat pilek.
  • Alkohol
    Konsumsi alkohol, terutama jika telah menjadi kecanduan, dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi. Kebiasaan ini akan membuat pemulihan lebih sulit jika Anda terus melakukannya saat pilek. Selain itu, minuman ini dapat menyebabkan anda kencing lebih sering. Hal tersebut membuat Anda berisiko mengalami dehidrasi.
  • Minuman bersoda
    Saat Anda pilek, hindari minum soda. Minuman bersoda, termasuk beberapa jenisnya biasanya mengandung gula & kafein yang tinggi. Seperti halnya dengan kopi, efek diuretik ini, dapat membuat Anda kencing lebih sering dan meningkatkan kemungkinan dehidrasi. Selain itu, minuman bersoda biasanya kurang bernutrisi, sehingga tidak dapat membantu sistem kekebalan tubuh melawan penyakit.
  • Minuman berenergi isotonic
    Meskipun minuman isotonik dapat membantu menghidrasi tubuh, terutama saat berolahraga, namun mungkin tidak membantu banyak untuk meredakan pilek karena mengandung banyak gula di dalamnya.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-03-01T102956.982.png
admin ku
01/Mar/2024

Kekayaan laut Indonesia menjadikannya salah satu negara paling kaya. Tidak heran, jika Ikan menjadi sumber protein atau lauk pendamping nasi yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Selain mudah diakses, makanan laut ini kaya akan berbagai nutrisi vital, seperti asam lemak omega 3, protein berkualitas tinggi, dan berbagai vitamin dan mineral, termasuk vitamin D. Apakah Anda tahu bahwa mengonsumsi ikan dua kali seminggu dapat membantu menjaga kesehatan jantung?

 

Kenapa Mengkonsumsi Ikan Bermanfaat Bagi Jantung

Salah satu sumber asam lemak Omega-3 terbaik yang dapat diakses oleh tubuh dan otak adalah Ikan. Jurnal mencatat bahwa mengonsumsi ikan yang dimasak/diolah dengan baik sebanyak dua kali seminggu menurunkan risiko gagal jantung, penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke iskemik. Ini diperkuat oleh penelitian lain yang menunjukkan bahwa mengganti protein daging olahan dengan protein ikan dapat menurunkan risiko kematian akibat komplikasi jantung atau stroke sebesar 31%. Karena daging mengandung lemak jenuh, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan plak di arteri (aterosklerosis), yang dapat menyebabkan berbagai penyakit jantung.

Selain pajanan sinar matahari, Ikan juga dapat menjadi sumber vitamin D yang baik untuk tubuh. Pada penelitian terbaru, 40% orang memiliki kadar vitamin D yang rendah, berisiko meningkatkan terkena penyakit jantung, diabetes, demensia, dan penyakit autoimun.

 

Apa Saja Manfaat Asam Lemak Omega 3 untuk Jantung

Asam lemak omega 3 memiliki banyak manfaat bagi kesehatan jantung, termasuk:

  • Menurunkan kadar trigliserida, atau lemak non-kolesterol, antara lima belas hingga tiga puluh persen.
  • Menurunkan tekanan darah bagi mereka yang memiliki hipertensi.
  • Meningkatkan kadar kolesterol baik tubuh, atau HDL.
  • Mengurangi kerusakan arteri dan mencegah penumpukan plak, yang dapat menyumbat dan mengeraskan arteri.
  • Mengurangi jumlah zat yang menyebabkan peradangan.

Namun, tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa suplemen minyak ikan yang juga mengandung omega 3 lebih baik daripada makan ikan secara langsung.

 

Bagaimana Cara Mengolah Ikan yang Baik?

Cara mengolah ikan yang disarankan adalah dengan dikukus, direbus, dan dipanggang. Metode memasak dengan menggoreng ikan terlalu lama / deep fry justru dapat mengghilangkan kadar omega-3 dan vitamin D. Selain itu menurut penelitian, menggoreng ikan yang terlalu lama dapat meningkatkan kadar asam lemak jenuh, asam lemak trans, dan juga toksin yang jika dikonsumsi kurang baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-02-28T102933.789.png
admin ku
28/Feb/2024

Sangat penting untuk mengidentifikasi tanda-tanda gula darah rendah agar dapat diobati segera. Oleh karena itu, gula darah yang rendah menyebabkan lemas, dan bahkan pengobatan yang terlambat dapat menyebabkan kejang atau pingsan.

Tubuh menggunakan gula darah sebagai sumber energi utamanya. Karbohidrat pada makanan kemudian diangkut oleh darah ke seluruh tubuh. Setelah karbohidrat dimetabolisme dan dicerna tubuh, gula dihasilkan. Hipoglikemia, atau gula darah rendah, menyebabkan fungsi tubuh tidak normal.

Penderita diabetes yang mengonsumsi insulin atau obat diabetes lainnya sering mengalami tanda gula darah rendah. Mereka yang tidak menderita diabetes juga bisa mengalami tanda-tanda ini, tetapi ini sangat jarang terjadi. Hal ini dapat terjadi pada orang yang mengikuti diet yang terlalu ketat atau mereka yang puasa terlalu lama.

 

Ciri-ciri Gula Darah Rendah

Jika kadar gula darah di bawah 70 mg/dL, itu dianggap rendah gula darah. Namun, rendahnya kadar gula darah setiap orang dapat berbeda-beda, tergantung pada kondisi kesehatan mereka. Tanda-tanda gula darah rendah tidak universal. Symptom yang paling umum termasuk lemas atau kurang energi, jantung berdebar, mual, mengantuk, pucat, sakit kepala, dan keringat dingin. Selain itu, beberapa gejala gula darah rendah lainnya yang mungkin dialami orang juga termasuk:

  • Perasaan cemas
    Tubuh melepaskan hormon adrenalin dan kortisol ketika gula darah turun. Gejala gula darah rendah seperti gemetar, berkeringat, dan jantung berdebar adalah gejala gula darah rendah.
  • Berkeringat banyak
    Gula darah rendah meningkatkan produksi keringat tubuh. Ketika kadar gula darah turun, 84 persen penderita diabetes berkeringat. Setelah gula darah kembali normal, keringat akan hilang segera.
  • Tubuh gemetaran
    Karena sistem saraf tubuh membutuhkan gula sebagai sumber energi utama, gula darah yang rendah mengganggu sistem saraf. Tubuh akan gemetar atau bergetar ketika kekurangan gula darah. Inilah sebabnya jika Anda mengalami gula darah rendah dan mengalami gemetar dan keringat dingin di tangan atau kaki Anda.
  • Sering merasa lapar
    Saat kadar gula darahnya turun, seseorang mungkin merasa sangat lapar. Ini karena tubuh tidak mendapatkan insulin yang cukup atau tidak bisa menggunakannya dengan efektif, sehingga kadar gula darah menjadi tidak terkontrol dan tidak mampu menghasilkan energi, sehingga tubuh kekurangan energi dan rasa lapar meningkat.
  • Pusingan
    Bukan sesuatu yang aneh, tetapi pusing adalah salah satu gejala gula darah rendah. Ketika kadar gula darah turun, otak berusaha menghemat darah sebanyak mungkin, yang menyebabkan pusing. Kurang darah juga dapat menyebabkan gejala lain, seperti sakit kepala atau bahkan pingsan.
  • Perubahan mood atau mood swing
    Perubahan suasana hati juga merupakan tanda gula darah rendah. Menurut penelitian, orang dengan gula darah rendah mungkin mudah tersinggung atau sensitif, keras kepala, atau berperilaku tidak normal.
  • Berbicara dengan tidak jelas
    Seseorang yang kekurangan gula darah bisa berbicara tidak jelas atau melantur, terutama jika gula darah turun hingga di bawah 70 mg/dL. Mereka mungkin menganggap bahwa mereka mengonsumsi minuman beralkohol, meskipun sebenarnya mereka tidak menyentuhnya sama sekali.
  • Sulit untuk berkonsentrasi
    Ada hubungan antara kurangnya asupan gula dan hilangnya konsentrasi. Jika gula darah turun, otak tidak dapat bekerja dengan baik dan sulit berkonsentrasi karena kekurangan energi.
  • Penglihatan yang kabur
    Jika Anda menderita diabetes dan tiba-tiba mengalami penglihatan kabur, itu mungkin tanda gula darah rendah. Ini karena cara otak menerima dan menafsirkan penglihatan dipengaruhi oleh kadar gula darah rendah.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-02-27T103814.194.png
admin ku
27/Feb/2024

Makanan yang kita konsumsi mungkin berkontribusi pada peningkatan kadar kolesterol jahat. Jika kadarnya tidak terkontrol, kolesterol jahat akan berbahaya bagi kesehatan tubuh. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui dan mengurangi konsumsi makanan yang mengandung kolesterol jahat.

Tubuh membutuhkan kolesterol sebagai salah satu lemak dalam darah untuk menghasilkan hormon dan sel baru. Secara umum, ada dua jenis kolesterol: kolesterol jahat (low density lipoprotein atau LDL) dan kolesterol baik (high-density lipoprotein atau HDL).

Karena kolesterol LDL disebut sebagai kolesterol jahat, kadarnya yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pembentukan plak yang menyumbat dinding pembuluh darah (aterosklerosis), yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Di sisi lain, kadar kolesterol baik yang tinggi, juga dikenal sebagai HDL, dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat.

 

Macam-macam Makanan Dengan Tingkat Kolesterol Tinggi

Meskipun organ hati menghasilkan kolesterol secara alami, berbagai makanan juga dapat menghasilkannya. Kolesterol jahat dalam makanan bervariasi, dengan beberapa makanan memiliki kadar yang tinggi sedangkan yang lain memiliki kadar yang rendah. Berikut adalah beberapa contoh makanan yang memiliki kolesterol jahat:

  • Fast Food (Makanan Cepat Saji)
    Mengonsumsi makanan cepat saji, seperti pizza, hotdog, dan hamburger, sama seperti gorengan, dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan kadar kolesterol baik. Makan makanan cepat saji sesekali mungkin masih aman, tetapi jika terlalu sering atau terlalu banyak, hasilnya akan sebaliknya. Makanan yang tidak sehat ini dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, obesitas, dan bahkan kanker.
  • Lobster
    Salah satu jenis makanan laut yang mengandung banyak kolesterol adalah lobster. Ada sekitar 145 miligram kolesterol di setiap 100 gram lobster, yang merupakan sekitar 70% dari rekomendasi batas asupan kolesterol harian. Bahkan lobster yang disajikan dengan saus mayones atau makanan lain yang digoreng dapat meningkatkan tingkat kolesterol jahat. Makanan laut lain, seperti kerang, juga tinggi kolesterol.
  • Steak iga
    Steak iga memiliki banyak kolesterol, dengan 11 gram lemak per porsi. Sebagian besar lemak ini adalah lemak jenuh dan kolesterol jahat, jadi jika Anda ingin menjaga kadar kolesterol Anda, batasi konsumsi steak iga. Anda dapat memilih daging bagian lain dengan kandungan lemak lebih rendah, seperti sirloin.
  • Jeroan
    Meskipun jeroan mengandung banyak protein dan vitamin dan mineral, seperti vitamin A dan zat besi, mereka juga mengandung banyak kolesterol jahat. Oleh karena itu, orang dengan kolesterol tinggi mungkin tidak harus makan jeroan. Ini karena jeroan banyak mengandung purin, yang dapat meningkatkan asam urat. Jantung, usus, hati, dan otak adalah beberapa jenis jeroan atau organ hewan yang mengandung kolesterol tinggi. Oleh karena itu, jika Anda ingin mengontrol kolesterol jahat Anda, Anda harus menghindari atau membatasi konsumsi jeroan.
  • Gorengan
    Hampir semua orang suka gorengan, seperti kentang dan ayam goreng. Namun, berhati-hatilah saat makan gorengan karena mengandung banyak kalori dan banyak lemak jenuh dan lemak trans yang dapat meningkatkan kolesterol jahat. Selain itu, karena suhu tinggi yang digunakan selama proses menggoreng dapat mengurangi jumlah nutrisi yang terkandung dalam makanan, makanan yang digoreng biasanya kurang sehat. Untuk menjadi lebih sehat, Anda harus membatasi jumlah gorengan yang Anda konsumsi. Untuk menggoreng, Anda harus menggunakan minyak sehat seperti minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak kedelai. Agar tetap mengandung nutrisi, Anda dapat mengolah makanan dengan menumis, memanggang, merebus, atau mengukus.

Selain makanan yang disebutkan di atas, Anda harus mengurangi konsumsi produk olahan susu yang tinggi lemak, seperti keju, yogurt, mentega, es krim, dan produk lain yang mengandung kolesterol tinggi. Ini adalah beberapa jenis makanan yang berpotensi meningkatkan kolesterol jahat dan harus dihindari dalam jumlah tertentu. Sangat disarankan untuk menghindari semua jenis makanan ini jika Anda memiliki kolesterol tinggi.

Anda tidak hanya harus menghindari atau membatasi makanan yang mengandung kolseterol berbahaya, tetapi Anda juga harus menerapkan gaya hidup sehat untuk memastikan tingkat kolesterol Anda tetap seimbang. Ini termasuk menjaga berat badan ideal, berolahraga secara teratur, berhenti merokok, dan membatasi konsumsi alkohol.

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-02-24T114551.255.png
admin ku
24/Feb/2024

Mati rasa sebenarnya adalah gejala dari gangguan saraf, yang biasanya tidak berbahaya dan berlangsung singkat. Namun, jika mati rasa disertai dengan gejala lain seperti perih atau kesemutan, Anda harus waspada karena penyakit tertentu juga dapat menyebabkan gejala ini.

Ketika bagian tubuh tertentu tidak merasakan rangsangan apa pun, seperti sentuhan, getaran, atau paparan suhu dingin atau panas, itu disebut mati rasa. Kondisi ini biasanya dapat hilang sendirinya. Namun, jangan lengah karena mati rasa juga bisa menjadi tanda penyakit tertentu, seperti tumor atau stroke.

 

Seperti Apa Gejala Mati Rasa

Anda harus waspada jika mati rasa Anda disertai dengan penyakit lain seperti:

  • Linglung
  • Sulit untuk berbicara
  • Pusingan
  • Otot kejang
  • Sakit kepala yang tiba-tiba
  • Susah BAB dan BAK
  • Tidak dapat bergerak
  • Kesadaran melemah
  • Cedera kepala atau tulang belakang menyebabkan mati rasa.
  • Kaki terasa sakit ketika berjalan

 

Kenapa Mati Rasa Bisa Terjadi

Mati rasa dapat disebabkan oleh banyak hal. Beberapa di antaranya dapat dianggap tidak berbahaya jika disebabkan oleh tekanan pada area tubuh tertentu dalam jangka waktu yang lama, yang mengurangi aliran darah ke area tersebut. Contoh tekanan ini termasuk duduk dengan kaki bersila untuk waktu yang lama, tidur dengan lengan menahan kepala, atau tetap berada dalam posisi yang sama untuk waktu yang lama. Selain itu, kerusakan salah satu atau beberapa bagian saraf juga dapat menyebabkan mati rasa.

Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan mati rasa adalah:

  • Diabetes
  • ketidakcukupan vitamin B
  • Penyalahgunaan minuman beralkohol
  • Masalah tulang belakang seperti cedera tulang belakang dan hernia nukleus pulposus (saraf kejepit)
  • Penyakit saraf seperti ensefalitis dan mielitis transversa
  • Karpal tunnel syndrome, yang menyebabkan nyeri, kesemutan, dan mati rasa di tangan dan jari
  • Penyakit herpes zoster
  • Penyebab kerusakan otak, seperti stroke, epilepsi, dan aneurisma otak
  • Tumor yang memblokir saraf atau otak
  • Paparan suhu yang terlalu dingin
  • Klaim
  • Sipilis
  • Efek samping dari pengobatan kanker seperti kemoterapi dan radioterapi
  • Keracunan kimiawi, seperti logam berat
  • Gangguan organ tubuh, seperti gagal ginjal atau gagal hati
  • Multiple sclerosis, penyakit autoimun yang dapat merusak sumsum tulang belakang dan otak
  • Vaskulitis, peradangan pada pembuluh darah, adalah hasil dari bakteri Borrelia burgdorferi yang menyebabkan penyakit Lyme.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101
  • 085233664118

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-02-22T114645.996.png
admin ku
22/Feb/2024

Jantung lemah adalah ketika otot jantung tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh dengan baik. Kondisi ini juga disebut sebagai gagal jantung kongestif. Selain itu, penyakit ini biasanya menyebabkan jantung membengkak atau membesar.

Gagal jantung tidak selalu dapat pulih seperti semula, terutama jika telah mencapai stadium yang lebih maju. Pada tahap awal, perlemahan jantung mungkin tidak memiliki gejala apa pun atau dampak yang signifikan. Namun, penyakit ini dapat berkembang hingga tahap yang mengkhawatirkan jika tidak diobati. Hal ini dapat menyulitkan penderitanya untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Namun, kondisi ini dapat diobati dan dicegah, sehingga pasien dapat mempertahankan kualitas hidup yang lebih baik dan hidup lebih lama.

 

Bagaimana Cara Mencegah Jantung Lemah

  • Mengidentifikasi dan menghentikan faktor risiko yang menyebabkan jantung lemah

Kegagalan jantung kongestif atau lemah jantung dapat dicegah dengan mengendalikan faktor risiko dan kondisi penyebabnya. Berikut adalah beberapa faktor risiko dan penyebab jantung lemah yang penting untuk diketahui dan dicegah:

    • Penyakit jantung coroner: penyakit jantung koroner dapat menyebabkan otot jantung menjadi lemah, membuatnya lebih lemah.
    • Tekanan darah tinggi: Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan jantung bengkak dan melemah.
    • Aritmia: aritmia dapat menyebabkan jantung lemah karena tidak dapat memompa darah dengan normal.
    • Penyakit katup jantung: Katup jantung mencegah aliran balik darah yang dipompa jantung. Jika mereka rusak, jantung akan menjadi lebih lemah seiring waktu.

Banyak faktor risiko lain yang dapat meningkatkan kemungkinan mengalami jantung lemah selain masalah di atas. Ini termasuk obesitas, diabetes, endokarditis, penyakit jantung bawaan, kardiomiopati, dan efek samping obat-obatan tertentu, seperti kemoterapi.

Risiko terkena jantung lemah juga dapat meningkat karena gaya hidup yang tidak sehat, seperti penyalahgunaan obat-obatan, sering merokok, jarang berolahraga, dan pola makan yang tidak sehat, seperti banyak garam, lemak, gula, dan minuman beralkohol.

 

  • Membiasakan mengonsumsi makanan yang sehat

Makanan sehat dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mencegah jantung bekerja lebih keras. Sangat penting untuk mengonsumsi makanan yang sehat, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, biji-bijian, gandum utuh, lemak sehat, dan daging tanpa lemak.

 

  • Menghentikan merokok

Berhenti merokok jika Anda ingin menghindari jantung lemah atau gagal jantung. Perokok aktif maupun pasif berisiko meningkatkan tekanan darah, menyebabkan jantung lemah, sehingga mereka yang tidak merokok juga harus menghindari asap rokok.

 

  • Mengendalikan stress

Stres atau perasaan negatif, seperti cemas, marah, dan sedih, berpotensi meningkatkan tekanan darah dan pada akhirnya berpotensi menyebabkan gagal jantung atau lemah jantung. Untuk mengurangi stres, cobalah melakukan kegiatan santai yang menyenangkan atau melakukan hobi Anda.

 

  • Sering berolahraga

Konsultasikan dengan dokter Anda tentang program olahraga yang tepat untuk kondisi tubuh Anda untuk meningkatkan sirkulasi darah dan memperkuat jantung. Berolahraga secara teratur dengan pola hidup sehat juga dapat membantu menjaga berat badan ideal.

 

  • Cukup tidur

Bahkan jantung dan tubuh Anda akan mendapatkan istirahat yang cukup. Jika Anda mengalami kesulitan tidur, cobalah untuk berbicara dengan dokter Anda untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Waktu tidur yang ideal untuk orang dewasa adalah 7 hingga 9 jam setiap hari.

 

  • Mengunjungi dokter

Dokter harus segera dihubungi jika Anda memiliki risiko tertentu untuk terkena gagal jantung atau mungkin sudah mengalami gejala gagal jantung seperti sering sesak napas, tidak mampu melakukan aktivitas seperti biasanya, bengkak di seluruh tubuh, atau sering kelelahan. Hal ini penting untuk diagnosis dan diagnosis kondisi Anda, serta tingkat keparahan jantung lemah Anda. Dokter kemudian dapat menawarkan perawatan, seperti saran untuk gaya hidup yang lebih sehat dan pengobatan.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan penaganan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-1.png
admin ku
21/Feb/2024

Batuk berdahak yang tidak diobati dapat mengganggu aktivitas dan istirahat Anda serta berisiko menyebabkan masalah kesehatan serius. Namun demikian, banyak orang terus mengabaikan batuk berdahak dan tidak berusaha untuk mengobatinya dengan benar. Jika batuk berdahak tidak diobati, itu tidak hanya mengganggu kesehatan fisik tetapi juga kesehatan mental pasien. Selain itu, jika situasi ini dibiarkan berlangsung dalam jangka waktu yang lama.

 

Apa Terjadi Jika Batu Berdahak Tidak Segera Diatasi

Batuk biasanya sembuh sendiri tanpa obat-obatan dalam waktu tiga minggu karena tubuh membersihkan saluran pernapasan dari lendir dan benda asing. Namun, Anda tidak dapat mengabaikannya jika batuk berdahak Anda tidak kunjung sembuh.

Jika batuk berdahak tidak diobati, itu dapat menyebabkan masalah berikut:

  • Sulit tidur dan tidak nafsu makan.
  • Saat berakitivitas, Anda cepat lelah dan tidak bertenaga.
  • sakit kepala, sakit perut, dan mungkin muntah.
  • Nyeri pada dada dan otot. Suara serak dan sakit tenggorokan.

Batuk berdahak yang tidak diobati kadang-kadang dapat menyebabkan patah tulang rusuk, terutama pada orang lanjut usia dengan osteoporosis. Selain itu, jika batuk berdahak tidak diobati, frekuensi batuk berdahak juga dapat meningkat. Hal ini akan meningkatkan tekanan pada kandung kemih saat batuk, menyebabkan inkontinensia urine dan mengompol.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan penaganan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285


artikel-2024-02-15T114848.434.png
admin ku
15/Feb/2024

Sangat penting untuk melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas udara di rumah Anda. Oleh karena itu, udara yang kotor dapat menyebabkan alergi dan memperburuk masalah pernapasan. Polutan atau polusi udara dapat berasal dari dalam rumah juga, seperti asap rokok, debu, jamur, serbuk sari, atau bulu hewan peliharaan.

Polutan ini dapat menyebabkan berbagai reaksi alergi, seperti batuk dan bersin, serta masalah pernapasan seperti sesak hidung dan sesak hidung, jika tidak diatasi segera.

 

Bagaimana Cara Meningkatkan Kualitas Udara di Rumah

Meningkatkan kualitas udara di dalam rumah dapat membantu Anda menghindari paparan polutan dan membuat suasana menjadi lebih segar dan nyaman, sehingga lebih mudah untuk bernapas.

Untuk meningkatkan kualitas udara di dalam rumah Anda, berikut adalah beberapa metode yang dapat Anda gunakan:

  • Rutin membersihkan rumah
    Untuk mengurangi risiko alergi, membersihkan rumah secara teratur sangat penting. Rumah menjadi lebih sehat karena debu, jamur, atau bulu binatang peliharaan yang tersebar di dalamnya otomatis akan berkurang. Anda dapat menjaga rumah tetap bersih dengan cara berikut:

    • Menerapkan aturan untuk tidak merokok di dalam rumah Membersihkan ruang tamu, kamar tidur, dan kamar mandi
    • Menghindari hewan peliharaan dari area tempat tidur Mencuci perlengkapan tempat tidur, seperti sprei, sarung bantal, dan selimut, dengan air hangat
    • Menerapkan aturan untuk tidak merokok di dalam rumah
  • Menggunakan alat untuk membersihkan udara
    Jika Anda memiliki alergi terhadap debu atau partikel di udara, alat pembersih udara biasanya dilengkapi dengan sistem penyaring udara seperti teknologi tinggi efisiensi partikel air (HEPA), yang telah dievaluasi untuk membersihkan polutan dengan baik. Selain itu, ada juga pembersih udara yang dapat menghasilkan ion-ion untuk mengurangi iritan yang menyebabkan gejala alergi.
    Untuk lebih mudah memindahkan alat pembersih udara dari satu ruangan ke ruangan lain, pilih yang berukuran kecil atau portabel dan tempatkannya di area rumah yang paling sering digunakan, seperti kamar tidur. Alat pembersih udara ini dapat mengurangi kadar polutan di dalam rumah, meskipun mungkin tidak akan membersihkan udara secara menyeluruh.
  • Menjaga kelembapan udara
    Jika Anda memiliki risiko alergi, ada baiknya memiliki alat untuk mengecek kelembapan udara rumah Anda untuk mengurangi debu, jamur, dan alergen lainnya. Kelembapan udara harus antara 30 dan 50 persen. Anda bisa menggunakan humidifier untuk kondisi udara yang cenderung kering. Alat ini tidak hanya meningkatkan kelembapan udara tetapi juga dapat membantu mengatasi masalah kesehatan yang terkait dengan udara kering, seperti sinusitis, sakit tenggorokan, kulit kering, dan bibir pecah-pecah.
    Selain itu, jika udara cenderung basah, seperti saat musim hujan, Anda dapat menggunakan AC (air conditioner) selama beberapa jam sehari. Pendingin ruangan dapat mengurangi kelembapan di dalam ruangan dan mengontrol alergen dengan baik dengan mencegah serbuk sari masuk.
  • Menaruh tanaman dalam rumah
    Tanaman di dalam rumah adalah cara alami untuk meningkatkan kualitas udara, terutama di ruang tertutup dengan sedikit aliran udara, selain memperindah ruangan. Tanaman diperiksa untuk kemampuan mereka untuk menyerap racun dan polutan berbahaya yang dilepaskan dari bahan sintetis dalam ruangan, seperti perabotan dan karpet.
    Anda dapat memilih tanaman hias berdaun lebar seperti aglonema, sirih gading, atau karet merah, tetapi jika meletakkannya di dalam rumah malah dapat menyebabkan reaksi alergi, sebaiknya Anda meletakkannya di luar.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan penaganan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

  • 0315921101

Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY,
Jawa Timur 60285




Klinik Utama Dharmahusada Premier merupakan klinik Utama yang berlokasi di area Dharmahusada. Dengan seluruh tenaga medis profesional, Klinik Utama Dharmahusada Premier menghadirkan pelayanan komprehensif yang meliputi perawatan promotif, preventif, dan kuratif. Segala tindakan medis ditangani oleh tenaga medis ahli dan berpengalaman, serta menggunakan teknologi yang modern.



Social Media


Facebook

www.facebook.com/dhpclinic


Twitter

@dhpcclinic


Instagram

@dhpclinic



Hubungi Kami


Whatsapp

085233664118


Telepon

(031)5921101


Email

klinik.dharmahusadapremier@gmail.com


Copyright by Markbro 2024. All rights reserved.