Senin - Jumat07:00-21:00Sabtu07:00-13:00Hubungi kami+0315921101

Campak pada Anak: Gejala, Risiko, dan Cara Pencegahannya

Campak pada Anak: Gejala, Risiko, dan Cara Pencegahannya

September 19, 2025 by admin ku
Campak-pada-Anak-Gejala-Risiko-dan-Cara-Pencegahannya.png

Campak adalah infeksi virus yang sangat menular, terutama menyerang anak-anak, tetapi orang dewasa juga bisa tertular. Virus penyebabnya adalah virus paramyxovirus yang menyebar lewat udara atau kontak langsung, misalnya lewat batuk, bersin, atau menyentuh permukaan benda yang terkena virus.

 

Gejala Campak

Anak yang terinfeksi virus campak biasanya menunjukkan gejala sebagai berikut:

  • Demam tinggi
  • Batuk kering
  • Mata merah dan berair
  • Pilek dan sakit tenggorokan
  • Setelah 2‐3 hari, muncul bintik-putih kecil di bagian dalam pipi, namely bintik Koplik
  • Ruam kemerahan yang muncul dari wajah, leher, lalu menyebar ke seluruh tubuh. Ruam ini berlangsung sekitar 5-6 hari sebelum mulai pudar

 

Kapan Harus Memeriksakan ke Dokter

Segera ke dokter bila:

  • Anak masih bayi atau sangat kecil.
  • Demam tidak turun/tetap tinggi.
  • Ada masalah pernapasan seperti sesak atau batuk berat.
  • Anak tidak mau makan atau minum sehingga berisiko dehidrasi.

 

Penyebab & Penularan

  • Virus campak sangat mudah menular melalui udara dan percikan droplet dari batuk atau bersin seseorang yang telah tertular.
  • Virus juga bisa bertahan di udara dan di permukaan benda selama beberapa jam.
  • Menyentuh benda yang terkontaminasi lalu menyentuh wajah, mata, hidung, atau mulut bisa menyebabkan infeksi.

 

Risiko & Komplikasi

Jika tidak ditangani, campak bisa menimbulkan komplikasi, antara lain:

  • Infeksi telinga
  • Diare dan muntah
  • Pneumonia
  • Dehidrasi
  • Kebutaan
  • Peradangan otak (encephalitis)

 

Penanganan & Perawatan di Rumah

Walau tidak ada obat khusus yang membunuh virus campak, gejala bisa diredakan dengan:

  • Istirahat yang cukup agar daya tahan tubuh bisa bekerja maksimal
  • Konsumsi cairan yang banyak
  • Memberikan makanan bergizi
  • Obat pereda demam seperti parasetamol atau ibuprofen (bukan aspirin untuk anak)
  • Vitamin A jika direkomendasikan dokter
  • Menjaga kebersihan lingkungan dan membatasi kontak supaya tidak menular ke orang lain

 

Pencegahan

Pencegahan campak bisa dilakukan lewat:

  • Vaksinasi campak, sesuai jadwal imunisasi nasional (biasanya bayi umur 9 bulan dan booster berikutnya)
  • Memberikan ASI eksklusif untuk bayi supaya daya tahan tubuhnya lebih kuat.
  • Menjaga kebersihan tangan dan lingkungan.

 

Campak adalah penyakit yang sangat menular namun dapat dicegah. Gejalanya khas → demam, batuk, mata merah, ruam. Penanganan cepat dan vaksinasi tepat waktu sangat penting agar anak tidak mengalami komplikasi serius. Selalu konsultasikan ke dokter bila anak menunjukkan tanda-tanda campak atau bila kondisi memburuk.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

0315921101
085233664118
Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285



Klinik Utama Dharmahusada Premier merupakan klinik Utama yang berlokasi di area Dharmahusada. Dengan seluruh tenaga medis profesional, Klinik Utama Dharmahusada Premier menghadirkan pelayanan komprehensif yang meliputi perawatan promotif, preventif, dan kuratif. Segala tindakan medis ditangani oleh tenaga medis ahli dan berpengalaman, serta menggunakan teknologi yang modern.



Social Media


Facebook

www.facebook.com/dhpclinic


Twitter

@dhpcclinic


Instagram

@dhpclinic



Hubungi Kami


Whatsapp

085233664118


Telepon

(031)5921101


Email

klinik.dharmahusadapremier@gmail.com


Copyright by Markbro 2024. All rights reserved.