Senin - Jumat07:00-21:00Sabtu07:00-13:00Hubungi kami+0315921101

Mengenal Oral Myiasis: Infeksi Larva yang Jarang tapi Serius

Mengenal Oral Myiasis: Infeksi Larva yang Jarang tapi Serius

September 10, 2025 by admin ku
Mengenal-Oral-Myiasis-Infeksi-Larva-yang-Jarang-tapi-Serius.png

Oral myiasis adalah kondisi langka namun mengerikan di mana larva lalat (belatung) menginfestasi jaringan mulut manusia. Biasanya terjadi pada mereka yang memiliki kebersihan mulut buruk, kondisi luka terbuka, atau masalah kesehatan serius.

 

Faktor Risiko dan Kondisi Terkait

  • Lingkungan tropis dan subtropis: Infeksi ini lebih umum ditemukan di daerah dengan iklim lembap dan hangat, seperti India dan Brasil.
  • Kelompok rentan: Penderita dengan masalah neurologis, lanjut usia, kondisi mental terganggu, pecandu alkohol, atau mereka yang tidur dengan mulut terbuka dan tidak mampu menjaga kebersihan mulutnya.

 

Bagaimana Proses Infeksi Terjadi?

Lalat tertentu (misalnya dari famili Calliphoridae, Sarcophagidae, Muscidae) menaruh telur atau larva di luka terbuka atau jaringan mukosa yang lembab. Dalam hitungan hari, larva ini menembus dan memakan jaringan, menyebabkan luka parah dan nyeri hebat.

 

Gejala yang Perlu Diwaspadai

Ketika mulut terinfestasi, gejala yang muncul dapat meliputi:

  • Sensasi hidup berjalan di dalam mulut (larva bergerak)
  • Bengkak, peradangan, dan bau mulut tak sedap
  • Rasa sakit ekstrem, luka yang bernanah atau berdarah
  • Kerusakan jaringan, hingga risiko serius jika terlambat ditangani

 

Penegakan Diagnosis dan Cara Pengobatan

Diagnosis

  • Dilakukan dengan inspeksi langsung; dokter gigi bisa melihat larva langsung di lokasi infeksi.
  • Pemeriksaan lebih lanjut (misalnya foto sinar-X) bisa dilakukan jika infestasi tersembunyi.

Pengobatan

  • Pengangkatan manual larva menggunakan alat khusus seperti tang atau pinset.
  • Aplikasi larvasida seperti turpentin, chloroform, minyak mineral, atau creolin untuk memaksa larva keluar.
  • Obat antiparasitik oral seperti ivermectin efektif dalam mempercepat pemulihan.
  • Antibiotik broad-spectrum diberikan untuk mencegah infeksi bakteri sekunder.

 

Pencegahan: Kunci Hindari Oral Myiasis

  • Pertahankan kebersihan mulut: menyikat gigi dua kali sehari, flossing, dan berkumur.
  • Tutup luka mulut terbuka, dan segera periksakan ke dokter bila ada sariawan atau luka yang tak membaik.
  • Jaga lingkungan tetap bersih, terutama di lingkungan dengan banyak lalat.
  • Lakukan pemeriksaan gigi rutin, terutama bagi mereka yang rentan.

 

Meskipun oral myiasis tergolong kondisi langka, dampaknya bisa sangat parah menyebabkan kerusakan jaringan dan risiko kesehatan serius jika tidak ditangani. Memahami faktor risiko, mengenali gejala awal, dan segera mendapatkan penanganan adalah langkah penting menyelamatkan fungsi mulut dan kualitas hidup.

 

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan dan membutuhkan pengobatan segera, Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang Anda butuhkan.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi kami di:

0315921101
085233664118
Atau Anda bisa kunjungi Klinik Dharmahusada Premier di Jl. Raya Dharma Husada Indah No.26, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60285



Klinik Utama Dharmahusada Premier merupakan klinik Utama yang berlokasi di area Dharmahusada. Dengan seluruh tenaga medis profesional, Klinik Utama Dharmahusada Premier menghadirkan pelayanan komprehensif yang meliputi perawatan promotif, preventif, dan kuratif. Segala tindakan medis ditangani oleh tenaga medis ahli dan berpengalaman, serta menggunakan teknologi yang modern.



Social Media


Facebook

www.facebook.com/dhpclinic


Twitter

@dhpcclinic


Instagram

@dhpclinic



Hubungi Kami


Whatsapp

085233664118


Telepon

(031)5921101


Email

klinik.dharmahusadapremier@gmail.com


Copyright by Markbro 2024. All rights reserved.