Penggunaan Headphone atau Earphone Dapat Berakibat Buruk pada Telinga, Mengapa?

Mayoritas anak muda mendengarkan musik menggunakan headphone. Mendengarkan musik melalui headset semakin menyenangkan karena suaranya menjadi lebih tajam dan jernih. Namun, ada batasan volume maksimal dan durasi penggunaan headset yang harus Anda patuhi demi menjaga kesehatan telinga.
Mendengarkan musik melalui earphone atau headphone tidak menjadi masalah. Namun, kebiasaan seperti menggunakan earbud dalam jangka waktu lama dan menaikkan level musik akan berdampak buruk pada pendengaran Anda.
Apa Saja kah Dampak Buruk Penggunaan Headphone atau Earphone pada Telinga
Menurut sebuah penelitian, konsekuensi dari mendengarkan pemutar musik pribadi dengan intensitas tinggi secara teratur mungkin tidak langsung terlihat, namun kemampuan mendengar mungkin berkurang hingga hilang di kemudian hari. Berikut dampak negatif penggunaan headset dalam jangka waktu lama:
- Masalah Pendengaran/Gangguan Pendengaran
Suara musik langsung terdengar di telinga Anda saat Anda menggunakan earbud atau headphone. Akibatnya, lebih dari 90 dB akan mengakibatkan kesulitan pendengaran, bahkan ketulian. Siapapun yang mendengarkan suara dengan kekuatan lebih dari 100 desibel selama lebih dari 15 menit akan kehilangan pendengarannya. Saat menggunakan headset, perhatikan kerasnya musik. Kami menyarankan Anda hanya mendengarkan musik dengan volume 60% dari volume maksimumnya. - Infeksi Telinga
Pernahkah Anda meminjamkan earbud atau headphone Anda kepada seseorang? Ternyata meminjamkan earbud kepada orang lain bisa mengakibatkan infeksi telinga. Bakteri dapat dengan mudah menyebar melalui earbud dari telinga orang lain. Jadi, lain kali Anda memberikan earbud Anda kepada orang lain, pastikan Anda membersihkannya terlebih dahulu. - Tidak ada wilayah udara.
Untuk mendengarkan musik dengan jelas, letakkan earphone langsung ke dalam liang telinga, tanpa meninggalkan celah udara di antara keduanya. Ya, jika tidak ada celah udara, musik akan terdengar jernih, namun hal ini dapat menyebabkan infeksi telinga. Daripada menggunakan earbud, gunakan headphone yang tidak perlu dimasukkan langsung ke dalam liang telinga. - Ketulian Sementara
Menurut penelitian terbaru, orang yang sering memakai earbud atau headphone dan pada volume tinggi mengalami mati rasa di telinga. Mereka menjadi tuli untuk waktu yang singkat sebelum kembali normal. Ketulian sementara ini mungkin berbahaya dan mengakibatkan ketulian permanen. Oleh karena itu, hindari penggunaan headset lebih dari 4 jam sekaligus. - Sakit Telinga
Selain itu, pengguna earphone atau headphone juga kerap mengeluhkan sakit telinga. Telinga berdengung atau timbul rasa tidak nyaman di berbagai bagian telinga. - Pengaruh Negatif pada Otak
Gelombang elektromagnetik yang dipancarkan headset mungkin berdampak besar pada otak Anda. Meskipun kurangnya bukti medis yang meyakinkan, sebagian besar pengguna headset terbukti memiliki masalah neurologis. Otak erat kaitannya dengan bagian dalam telinga manusia. Bahkan infeksi kecil di telinga bagian dalam dapat berdampak langsung pada otak dan menyebabkan masalah kesehatan yang besar.