Kenapa Pemeriksaan Penunjang untuk Jantung dan Pembuluh Darah Penting?

Penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang paling serius di dunia. Untuk mengatasi masalah kesehatan ini, diperlukan penemuan dini, diagnosis yang tepat, dan perawatan yang tepat. Serangkaian kelainan yang melibatkan jantung, pembuluh darah, dan komponen lain dari sistem kardiovaskular dikenal sebagai penyakit jantung dan pembuluh darah. Penyakit jantung koroner, gagal jantung, stroke, penyakit arteri perifer, dan berbagai kelainan lainnya termasuk di antaranya. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa penyakit jantung adalah penyebab utama kematian secara global, dengan lebih dari 17 juta kematian per tahun.

Penyebab utama penyakit jantung dan pembuluhn darah adalah masalah pada sirkulasi darah. Aterosklerosis (area luka bakar), hipertensi (area tinggi), diabetes, dan faktor risiko kehidupan homoseksual seperti merokok, kebiasaan makan yang tidak sehat, dan penurunan aktivitas fisik semuanya dapat berperan dalam hal ini.

 

Apa Peran Penting Pemeriksaan Penunjang

Investigasi adalah alat yang berharga dalam diagnosis, pemahaman, dan pengelolaan penyakit jantung dan pembuluh darah. Ini adalah tes medis tambahan yang membantu dokter dalam bidang berikut:

• Mendiagnosis Penyakit Jantung
  Tes penunjang, seperti elektrokardiogram (EKG) dan ekokardiogram, membantu dokter dalam mengidentifikasi penyakit jantung seperti gangguan irama jantung, kerusakan katup, dan kelainan struktur lainnya.
• Memonitor Fungsi Jantung
  Jantung adalah mesin penting dalam tubuh kita. Monitor Holter, misalnya, memungkinkan dokter mengamati aktivitas jantung kita selama beberapa hari, yang dapat membantu mendeteksi kelainan irama jantung yang mungkin tidak teridentifikasi selama pemeriksaan sepintas.
• Eavaluasi Faktor Risiko
  Tes darah profil lipid mengukur kadar kolesterol dalam darah, namun tes troponin mendeteksi kerusakan jantung yang disebabkan oleh serangan jantung. Ini membantu dalam menentukan faktor risiko penyakit jantung.
• Penilaian Fungsi Vaskular
  Angiografi koroner, misalnya, menggunakan sinar-X untuk melihat arteri darah koroner, membantu mendeteksi penyumbatan yang mungkin memicu serangan jantung.
• Pengawasan Efek Pengobatan
  Jika seseorang didiagnosis menderita penyakit jantung, pemeriksaan penunjang dapat membantu dokter menentukan seberapa sukses terapinya dan apakah diperlukan penyesuaian.